jpnn.com - UTUSAN khusus PBB untuk urusan pengungsi dan bintang Hollywood, Angelina Jolie menyerukan agar kekerasan terhadap perempuan segera diakhiri.
Hal itu disampaikan Jolie saat berbicara pada diskusi panel di Uni Afrika (AU) Summit yang berlangsung di Johannesburg, Afrika Selatan, Jumat (12/6). Jolie mengatakan, kekerasan terhadap perempuan merupakan isu global, tapi perempuan Afrika paling banyak mengalami.
BACA JUGA: Bebi Romeo Kaget, Dhani Santai
"Lima puluh juta orang telah mengungsi akibat perang saat ini, lebih dari setengah dari mereka adalah perempuan dan anak-anak," kata Jolie dilansir xinhuanet, Sabtu (13/6).
Di Afrika, kekerasan seksual sedang diperlakukan sebagai kejahatan yang lebih rendah dengan tingkat yang lebih besar dari impunitas. Kelompok-kelompok bersenjata di benua ini menggunakannya sebagai senjata perang.
BACA JUGA: Siapa Berminat? Aktor Ganteng Ini lagi Keliling Kampus Cari Pemain Film
Jolie mengungkapkan, kejahatan seksual terhadap perempuan menjadi senjata pilihan bagi kelompok-kelompok bersenjata di seluruh dunia karena ini sering terjadi tanpa hukuman.
"Total impunitas dekat yang ada di seluruh dunia untuk kejahatan terhadap perempuan di daerah konflik khususnya berarti perempuan dan anak perempuan menanggung beban dari ekstrimis yang bersenang-senang memperlakukan mereka secara biadab," kata Jolie lagi.
BACA JUGA: Fatin Main Film, Deg-degan Baca Skrip
AU Summit yang mengangkat tema "Tahun Pemberdayaan Perempuan dan Pembangunan menuju Afrika Agenda 2063" berlangsung di Johannesburg, Afrika Selatan, mulai 7 Juni dan akan berakhir pada 15 Juni nanti.(ris/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oh, Ashanty Ternyata Suka yang Tahan Lama
Redaktur : Tim Redaksi