Anggap Turkmenistan Misterius

Sabtu, 19 Februari 2011 – 06:13 WIB
Pelatih timnas U-23 Alfred Riedl serius memberikan arahan kepada para pemainnya saat latihan, Kamis (17/2) di Lapangan Sepakbola Kompleks Stadion Utama Glora Bung Karno Senayan Jakarta. FOTO :CHARLIE.LOPULUA/INDOPOS

JAKARTA - Lima hari lagi Timnas U-23 Indonesia bakal menghadapi Turkmenistan pada leg pertama prakualifikasi Olimpiade  2012Di atas kertas saat ini posisi Indonesia lebih baik dari lawan

BACA JUGA: Berlaga di Jogja, MU9 Ingin Angka Penuh

Di daftar ranking FIFA terbaru, Indonesia berada di urutan 129
Sedangkan Turkmenistan urutan 133

BACA JUGA: Dirampok, Bintang Palermo Shock



Pelatih Alfred Riedl mengatakan, Turkmenistan adalah lawan  misterius
Sejauh ini pelatih asal Austria itu mengaku belum tahu bagaimana kekuatan lawan yang sebenarnya

BACA JUGA: MU9 Bakal Gaet Firman Utina

Satu-satunya informasi mengenai kekuatan Turkmenistan menurut Riedl dia dapat dari internet

"Kami belum tahu kekuatan TurkmenistanYang pasti mereka punya pemain yang lebih tinggi dan kuatMereka bermain bagus saat di Guangzhou kemarin," ujar Alfred Riedl usai memimpin latihan kemarin

Dibanding Indonesia, persiapan Turkemenistan jauh lebih lamaTimnas Negeri Asia Timur itu bahkan sudah terbentuk jauh sebelum Asian Games Asian 2010 Guangzhou ( November)Di ajang itu Turkmenistan berhasil lolos ke babak 16 besar sebelum dikalahkan Thailand dengan skor tipis 0-1lewat perpanjangan waktu. 

Di babak grup, Turkmenistan mengalahkan Vietnam 6-2Menahan seri 1-1 Bahrain dan tumbang 1-4 dari Iran.  "Kami belum pernah melihat rekaman pertandingan merekaMungkin kami bisa lebih bagus dari merekaTapi saya belum tahu pastiYang pasti mereka lebih tinggi," lanjut Riedl.

Mengantisipasi timnya kalah postur dari lawan, mantan pelatih timnas Palestina itu menaku sudah menyiapkan sederet strategiDi antaranya dengan mematangkan serangan dari sektor sayap"Umpan silang tak hanya milik pemain jangkungBanyak pemain bertubuh pendek yang bisa mencetak gol lewat umpan sayapUmpan dari sayap juga tak selalu bola atasBisa juga umpan datar ke depan gawang yang berpotensi membahayakan pertahanan lawan," bebernya

Mantan pelatih timnas Vietnam dan Laos itu menegaskan, timnya juga akan memanfaatkan bermain di kandang  untuk mencoba meraih kemenangan besar"Kami bermain di kandang sendiriKami akan coba memaksimalkan keuntungan ini untuk mencetak gol pertamaKami akan coba mencetak gol sebanyak mungkinTapi, itu pasti akan jadi pertandingan yang sulit," ungkapnya

Sementara itu, kemarin pagi bek Persisam Samarinda, Djayusman Triasdi, yang baru dipanggil sudah bergabung latihan bersama Yongky  Aribowo dkkDjayusman dipanggil untuk menggantikan bek Rahmat Latief yang harus menjalani operasi gigi dan terancam tidak bisa main

"Sekarang bisa dibilang keadaannya lebih baik setelah Djayusman bergabungLebih baik dalam arti setidaknya kami punya tiga bek tengah sekarang, itu yang terpentingKarena, Rahmat hari ini akan menjalani operasi dan saya tak tahu apakah dia bisa sembuh sebelum hari Rabu nanti untuk melawan TurkmenistanKalaupun sembuh, Rahmat pasti belum tentu ikut latihanJadi kemungkinannya kecil dia main lawan Turkmenistan," Paparnya(ali/ko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Djayusman Triasdi Telah Bergabung di Timnas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler