Anggita Sari di Pusaran Prostitusi Online hingga Narkoba

Senin, 28 November 2016 – 19:08 WIB
Anggita Sari di Pusaran Prostitusi Online hingga Narkoba. Foto JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Model majalah dewasa, Anggita Sari kembali jadi perbincangan. Pada pertengahan 2015, dia ramai diberitakan karena menjadi salah seorang perempuan yang ditawarkan melalui situs jejaring sosial.

Lihat: Anggita Sari Harus ke Surabaya Lagi untuk Sang Muncikari

BACA JUGA: Zivanna Letisha, Awal Nikah Sudah Ditinggal Suami

Namun kini berita itu sudah mereda. Di pengujung tahun 2016, dia kembali muncul. Di awali mengaku dianiaya pacar barunya, model seronok ini malah dicokok polisi.

Kemudian berlanjut dengan mengkonsumsi narkoba. Saat digerebek di rumahnya di kawasan Bintaro, polisi berhasil menyita 55 butir psikotropika.

BACA JUGA: Nikita dan Istri Aming Bertemu Fans di Hongkong

Sebelum melakukan penggerebekan, polisi sudah mengintai teman mesra almarhum Freddy Budiman ini selama satu bulan. 

BACA JUGA: Geregetan! Shinta Bachir Minta Chef Aiko Polisikan Robby

"Dia dijerat Undang-Undang No 5 Tahun 1997 Pasal 62, dengan hukuman 5 (tahun)," ujar Kompol Vivick Tjangkung, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan.

Apalagi, Anggita memiliki lebih dari satu jenis psikotropika yang disimpan di rumahnya dan sudah lama menyimpan barang haram tersebut untuk ia konsumsi setiap harinya.

Jenisnya kurang lebih ada lima macam, yaitu 14 jenis merlopam, 25 butir valdimex, 20 butir camlet, kemudian 3 butir apazolam, dan 1 butir xanax.

"Dari hasil interogasi kami, tersangka mengaku bahwa barang bukti itu disimpan begitu saja di kamarnya dan sudah cukup lama, kurang lebih dua bulan," jelas Vivick.

Menurutnya, bila menggunakan pil terlarang tersebut, model ini merasa lebih bersemangat.

"Sudah jadi kebiasaan dia selama dua tahun ini pakai narkoba. Saat dia membeli tidak satu butir dua butir, tapi satu strip. Kalau begitu bukan lagi jarang menggunakan, tapi sering," jelas Vivick.

Ditambahkan, dilakukan pengembangan untuk mengetahui apakah Anggita masuk dalam jaringan narkoba Freddy Budiman.

"Sampai saat ini kita masih terus melakukan pendalaman. Apakah ada kaitan dengan kalangan rekan-rekan artis? Namun dia tak menyebut satu orang rekan selebritis yang terlibat," ujar Vivick.

Pihak keluarga dara kelahiran 26 Desember 1992 ini pun mengajukan permohonan rehabilitasi.

"Dia sudah kita tahan dan keluarga sudah minta untuk adanya upaya rehabilitasi. Kami akan tetap lakukan assessment terlebih dahulu, nanti kita pertemukan," ucap Vivick.

"Akan kami akomodir tentunya. Tapi dia akan tetap kita lidik lebih dalam."

Kembali dijelaskan, pihak keluarga mengetahui Anggita sudah lama menggunakan psikotoprika.

"Dari hasil keterangan keluarga yang sudah kami panggil. Ibunya menyampaikan bahwa memang si tersangka pernah melakukan berobat jalan di salah satu rumah sakit di wilayah Bintaro, di Omni International. Tapi hal itu sudah berlangsung 2-3 bulan yang lalu," tutur Vivick. "Dan sekarang tidak pernah dilakukan lagi pengobatan secara medis."

Namun ada hal yang menarik. Tak lama setelah kabar penangkapannya mencuat, Anggita tampak mengunggah foto jam tangan mewah ke Instagram pribadinya.

Jam tangan bermerek Rolex itu mel­ingkar di pergelangan tangannya. Dan lokasi foto diunggah yakni di Bandar Udara Internasional Juanda, Surabaya padahal saat ini Anggita diketahui sedang berada di Jakarta. Netizen pun bertanya-tanya.

"Lah bukannya ditangkep polisi yak, ini masih update," kata @n_cleopatra.

"Lah udahan ditangkep masih bisa update," sahut @mommybilqiz.

"Yang bener yang mana nih ketangkep masih bisa upload," @me.and.elshopp menambahkan.

Sekadar informasi. Sebelumnya diberitakan, Anggita mengklaim dianiaya RHT, pacar baru yang diketahui eks bandar sekaligus mantan napi.

Secara vulgar, ia memosting foto dan tulisan di akun Instagram, mencoba meyakinkan telah dianiaya RHT.

Dalam sebuah unggahan, tampak capture percakapan antara Anggita dengan Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, Takdir Mattanete. Percaka­pan itu menunjukkan Anggita yang melapor baru saja dipukuli di hotel Sheraton Surabaya kamar nomor 2022.

"Kejadian pemukulan oleh Ronald Hendriadi jam satu malam tadi, ini WA saya dengan kepoli­sian di sini," tulis Anggita, baru-baru ini.

Wanita yang terlibat jaringan prostitusi online juga sempat memosting foto wajahnya yang le­bam. "Tidur dengan penuh lebam. Terima kasih @ ronaldhendriadi see you tomorrow di Polrestabes kriminal karena membuat saya seperti ini," kicau Anggita.

Namun bukannya mendapat simpati netizen, Anggita justru dibilang sedang mencari sensasi. "Sinetron banget," ujar akun putriangguns.

"Lagi buat film atau masalah hukum lagi? Hmm buat sensasi lagi, biar diliput yah. Secara sudah lama nggak jadi artis," kata akun komalasari.

"Wanita bermasalah. Mau tenar gini-gini amat. Tunjukin lah prestasi lu," ucap akun hanzangg. 

(RMOL/JPG) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Punggung Mulus Dipamer, Gisel Dicibir Penggemar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler