jpnn.com - DENPASAR - Polisi hingga kini masih menyelidiki peristiwa pengeroyokan dan penusukan yang diduga dilakukan oleh dua pemuda terhadap IPJS (37), seorang anggota Polda Bali di Jalan Legian, Kuta, Badung, Bali.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Komisaris Besar Polisi Stefanus Setianto, dalam keterangan tertulisnya, mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (9/1) pukul 03.30 WITA di depan Apache Bar, Jalan Raya Legian, Kuta, Badung.
"Diduga perkelahian hingga berujung pengeroyokan yang mengakibatkan korban mengalami luka tusuk," kata dia.
Peristiwa itu kini ditangani Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar karena masuk dalam wilayah hukum Polresta Denpasar.
Dia mengatakan awal kejadian diduga berasal dari gesekan di dalam Paddy's Pub antara kelompok pelaku yang diduga memegang pantat seorang pengunjung perempuan.
BACA JUGA: Amukan Pedagang di Pasar Tangor Pekanbaru Tusuk Wanita dan Pria
Tidak terima dilecehkan, korban perempuan tersebut mengadu ke temannya (IPJS) hingga terjadi keributan di dalam Paddy's Pub.
Menurut keterangan saksi anggota pengamanan di Paddy's Pub, Made Sedana, pelaku dan korban sebelumnya dikeluarkan dari dalam pub.
BACA JUGA: Menunggu Teman Main di Apartemen, F Tewas Dianiaya Sekelompok Orang
Pelaku dan korban kemudian berlari ke utara, tepatnya di depan Apache hingga terjadi peristiwa penganiayaan.
Selanjutnya, saksi tidak mengetahui bagaimana persisnya peristiwa penikaman itu.
BACA JUGA: 6 Fakta Ketua Relawan Anies Baswedan Dikeroyok, Ada Perempuan Sadis, Apa Motifnya?
Saksi lain, Hendra Noviko mengatakan melihat ada kerumunan orang sedang menyaksikan sesuatu, saat berjalan-jalan di Pantai Kuta, melewati Jalan Legian, tepatnya saat melintas di depan Paddy's Pub, Minggu (8/1), sekitar pukul 06.00 WITA.
Saksi kemudian turun dari kendaraannya mencari tahu apa yang terjadi dan mendapat informasi dari seseorang yang kebetulan ada di lokasi bahwa telah terjadi keributan yang mengakibatkan ada korban mengalami luka-luka.
Selanjutnya, saksi mendekati tempat kejadian perkara, ditemukan seorang laki-laki tergeletak di pinggir jalan.
Dia mengenali orang tersebut bernama Tofik, seorang operator alat berat berasal dari Lahat Palembang, Sumatera Selatan.
Saksi juga mendapat informasi satu orang lainnya mengalami luka-luka, ditemukan di salah satu rumah warga yang dikenali juga oleh saksi atas nama Leo, yang berasal dari Palembang.
Saat ini, kata Setianto, korban IPJS dirawat intensif di RS Bhayangkara, di Jalan Trijata, Denpasar. (Antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua Relawan Rumah Gadang Anies Baswedan Dikeroyok, Terkapar, Bukittinggi Gempar
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang