jpnn.com, SORONG - Seorang pria yang berbuat keributan dan mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Laut di kawasan Pasar Remu, diamankan POM Lantamal XIV Sorong, Papua Barat, Rabu.
Komandan Polisi Militer Lantamal XIV Letkol Laut (PM) Golkar Nowo Pamiloto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
BACA JUGA: Baru Jalani Operasi, Bek Bali United Ini Harus Menepi Cukup Lama
Dia mengatakan bahwa pria yang diketahui berinisial THA tersebut membuat onar dan mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Laut, tetapi yang bersangkutan ternyata seorang warga sipil.
Pelaku membuat keributan di sebuah toko telepon genggam di pasar sentral Remu Sorong dan menyebut bahwa dirinya sebagai anggota TNI AL sehingga masyarakat resah dan melaporkan kepada Polisi Militer.
BACA JUGA: Harapan Daisuke Sato Setelah Sebulan Lebih Kompetisi Liga 1 Dihentikan
Berdasarkan informasi masyarakat, tim Polisi Militer Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut Lantamal XIV langsung turun lapangan dan mengamalkan pelaku.
Kemudian pelaku digiring ke Markas Komando POM Lantamal XIV Sorong untuk diperiksa dan diminta keterangan, tetapi yang bersangkutan bukan anggota TNI Angkatan Laut.
Pihaknya juga berhasil mengamankan barang bukti sepucuk pistol mainan dari plastik beserta sarung pistol dan tiga amunisi.
Karena ulah pria tersebut merugikan institusi TNI khususnya Angkatan Laut sehingga pelaku diserahkan kepada pihak kepolisian Polres Sorong Kota untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
"Pelaku sudah diserahkan kepada pihak Polres Sorong Kota untuk ditindak lanjut guna mempertanggungjawabkan perbuatannya," tambah Letkol Laut (PM) Golkar Nowo Pamiloto.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean