jpnn.com, KAMPAR - Angin Puting beliung memorak-porandakan tujuh kedai pedagang di kilometer 97, Bikit Pukatan, Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau, Jumat (12/8) malam.
“Kejadiannya pada Jumat malam,” kata Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo saat dikonfirmasi JPNN.com, Sabtu (13/8).
BACA JUGA: Puluhan Rumah di Tangerang Rusak Diterjang Angin Puting Beliung, Lihat Kondisinya
Perwira menengah Polri itu menjelaskan awalnya hujan sangat deras disertai angin puting beliung terjadi di Bukit Pukatan.
“Akibat hujan deras dan angin kencang itu, sebanyak empat tiang listrik yang berukuran besar roboh,” ungkap AKBP Didik.
BACA JUGA: Gus Nabil Salurkan Bantuan untuk Korban Puting Beliung di Kota Solo
Lalu, lanjut dia, tiang listrik yang roboh langsung menghantam tujuh kedai tersebut.
Tujuh kedai itu berada tak jauh dari lokasi tiang yang roboh.
BACA JUGA: Puting Beliung Merusak Atap Sebuah SD Negeri di Gunungkencana, Warga Panik
“Sampai saat ini, listrik masih padam di lokasi kejadian, karena pekerja listrik PLN masih bekerja untuk menormalkan listrik yang padam,” jelas Didik.
Dia mengatakan tidak ada korban jiwa pada insiden tersebut. Namun, peristiwa itu menimbulkan kerugian yang ditaksir mencapai Rp 70 juta.
“Kerugian warga untuk kedai yang hancur mencapai Rp 10 juta per kios,” pungkas AKBP Didik. (mcr36/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Rizki Ganda Marito