Angka Kemiskinan Ekstrem di Sumsel jadi 1,29 Persen, Agus Fatoni: Ini Berkat Kerja Keras

Minggu, 26 November 2023 – 22:49 WIB
Badan Pusat Stastitik (BPS) Provinsi Sumatera Selatan mengumumkan tingkat kemiskinan ekstrem di wilayahnya berada di angka 1,29 persen. Foto: dok Pemprov Sumsel

jpnn.com, PALEMBANG - Badan Pusat Stastitik (BPS) Provinsi Sumatera Selatan mengumumkan tingkat kemiskinan ekstrem di wilayahnya berada di angka 1,29 persen per bulan Maret tahun 2023.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala BPS Provinsi Sumsel Wahyu Yulianto seusai mendampingi Deputi BPS RI M. Habibullah saat silaturahmi dengan Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni, bertempat di Kantor Gubernur Sumatera Selatan, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (17/11).

BACA JUGA: Sukseskan Pilkada 2024, Pj Gubernur Agus Fatoni Tandatangani NPHD

“Alhamdulillah, Maret 2023 ternyata Sumatera Selatan mampu menurunkan kemiskinan ekstrem yang tertinggi untuk wilayah Sumatera yaitu dari 3,19 persen pada Maret 2022 menjadi 1,29 persen pada Maret 2023. Ini merupakan capaian yang sangat cukup baik di Sumatera Selatan,” kata Wahyu Yulianto.

Menurutnya, penurunan angka kemiskinan ekstrem itu diikuti dengan pertumbuhan ekonomi yang berhasil.

BACA JUGA: Pj Gubernur Agus Fatoni Cek Bahan Pokok di 2 Pasar Tradisional, Ada Kabar Menggembirakan

Tercatat pada Triwulan III/2023 Ekonomi Provinsi Sumsel tumbuh sebesar 5,08 persen dan melampaui angka pertumbuhan nasional yang hanya 4,9 persen.

“Sumatera Selatan juga mencapai pertumbuhan yang tertinggi dibandingkan dengan provinsi lain di Sumatera,” ucap Wahyu.

BACA JUGA: Selamat, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Terima Penghargaan ProKlim 2023 dari Menteri LHK

Sementara itu, terkait angka pengangguran juga turun menjadi 4,11 persen atau mengalami penurunan sebesar 0,58 persen jika dibandingkan dengan kondisi yang sama pada 2022 lalu.

“Terakhir terkait dengan angka Indeks Pembangunan Manusia Provinsi Sumsel cukup bagus sekarang 73,18 atau meningkat 0,70 poin dibandingkan tahun sebelumnya,” kata Wahyu.

Untuk usia harapan hidup Sumatera Selatan lebih tinggi dibandingkan dengan harapan hidup tingkat nasional. 

Usia harapan hidup di Sumatera Selatan adalah 74,04 tahun, sedangkan usia harapan hidup tingkat nasional sebesar 73,93 tahun.

"Ini tentunya berkat komitmen Gubernur bagaimana memprioritaskan pembangunan di seluruh sektor, sehingga beberapa indikator-indikator yang ada di Sumatera Selatan cukup bagus di tahun 2023,” jelas Wahyu.

Dalam kesempatan yang sama, Pj Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni menyebut saat ini semua sektor di Sumsel relatif cukup baik.

Hal itu berkat kerja sama dan kerja keras semua pihak di Provinsi Sumsel sehingga mencapai prestasi yang membanggakan. 

"Karena itu saya mengharapkan dukungan semua pihak agar yang sudah dicapai ini bisa lebih baik kedepannya," ucap Fatoni. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Agus Fatoni Ajak Kepala OPD Fokus Tuntaskan Progam Prioritas Daerah


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler