jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mencatat adanya penurunan angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) pada musim mudik Lebaran 2018. Merujuk data Operasi Ketupat 2018 yang digelar Polda Metro Jaya, angka kecelakaan mengalami penurunan drastis.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengungkapkan, angka kecelakaan selama Operasi Ketupat 2018 mengalami penurunan dibanding Operasi Ramadniya 2017. Menurutnya, selama Operasi Ramadniya 2017 di wilayah hukum Polda Metro Jaya terjadi 90 kecelakaan.
BACA JUGA: 4 Kiat Mengatur Pola Makan Usai Lebaran
“Untuk tahun 2018 ada empat kejadian," ujar Argo, Selasa (19/6). Data tersebut merupakan rekapan selama 7-16 Juni 2018.
Argo memerinci, korban meninggal dunia pada Operasi Ramadniya 2017 mencapai 10 orang. Sedangkan pada Operasi Ketupat 2018 tak ada korban jiwa.
BACA JUGA: Harga Daging Ayam Potong Masih Tinggi
Selain itu, korban luka berat akibat kecelakaan selama Operasi Ketupat 2018 ada satu orang. Sedangkan pada Operasi Ramadniya 2017 terdapat 22 korban luka berat akibat kecelakaan.
Perwira menengah Polri itu menuturkan, penurunan angka kecelakaan tersebut karena aparat mengintensifkan penjagaan di lapangan. Di sisi lain, masyarakat juga makin memahami pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.
BACA JUGA: Lebaran, Pengusaha Rental Mobil Panen Besar
Argo menambahkan, Polri juga meningkatkan penjagaan di permukiman yang ditinggal mudik. “Intensif sekali kami menanyakan sampai dari polres pun turun mendata semua warga," tuturnya.
Demi memperbaiki layanan kepada masyarakat, Polda Metro Jaya juga menyerap masukan dari berbagai pihak. “Kami mendengar keluhan, kira-kira apa sih yang dikeluhkan sehingga kami perbaiki,” tandas dia.(mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lebaran Cairkan Suhu Politik yang Memanas
Redaktur : Tim Redaksi