Angkut Penumpang Mabuk, Pesawat Rusia Hilang

Jumat, 15 Juni 2012 – 20:20 WIB

MOSKOW - Tim penyelamat Rusia Kamis (14/6) kemarin menyusuri wilayah pegunungan Ural untuk mencari sebuah pesawat Antonov 2 yang dilaporkan hilang dari sebuah lapangan udara di Kota Serov. Pesawat  tersebut diduga mengalami kecelakaan setelah dibawa kabur oleh sekelompok orang yang baru saja pesta minuman keras (miras).

Kementrian Keadaan Darurat Rusia telah mengirimkan 6 pesawat untuk untuk menerbangi wilayah seluas 12.000 kilometer persegi demi menemukan keberadaan pesawat yang diduga hilang itu. Pesawat jenis Antonov-2 yang diproduksi pertama kali tahun 1947 saat masih era Uni Sovyet itu hilang tanpa jejak hari Senin (11/6) lalu.

“Pesawat tersebut terbang tanpa mendapat izin dari otoritas bandara Serov Aerodrome pada pukul 22:00 dengan mengangkut 12 penumpang dan seorang pilot,” ungkap seorang petugas polisi di ota Yekaterinburg.

Pihak berwenang sama sekali belum menemukan tanda-tanda kecelakaan pesawat. Namun tidak satu pun penumpang yang diduga secara spontan mengambil alih pesawat tersebut menjawab panggilan ke telepon genggam mereka.

Pesawat yang dibawa kabur itu adalah milik seorang pengusaha lokal yang disewa pemerintah untuk memonitor kebakaran hutan. Juru bicara Kepolisian Yekaterinburg, Valery Gorelykh mengungkapkan, para penumpang pesawat di antaranya adalah Kepala Satuan Lalu Lintas Kota Serov dan dua perempuan umur 20 tahun dan 30 tahun. “Kami memiliki bukti kalau orang-orang di pesawat tersebut sedang dalam keadaan mabuk,” imbuhnya.

Sementara  Tabloid Komsomolskaya Pravda melaporkan, para penumpang menaiki pesawat tersebut setelah mengadakan pesta menyambut hari nasional Russia Day pada Selasa (12/6) lalu. Dikabarkan, para penumpang meninggalkan botol-botol minuman keras kosong di lapangan udara tersebut.  

Seorang pejabat kantor wilayah Kementrian Keadaan Darurat lokal, Andrei Zalensky, mengatakan bahwa para penumpang pesawat diduga terbang untuk melihat air terjun yang berlokasi 100 kilometer dari lokasi pesta.(AFP/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 10 WN India Tewas Akibat Ledakan di Pabrik Baja


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler