jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat menemui sejumlah ormas.
Namun, dari puluhan ormas yang ditemui, tidak ada PA 212, FPI, dan GNPF Ulama.
BACA JUGA: Anies Baswedan Perkenalkan JRC, Bisa Reduksi Sampah Sebanyak Ini
Menurut Novel, pihaknya tidak diundang bukan karena sudah tak akur dengan Anies.
Namun, Anies tahu bahwa pihaknya netral dan tidak mendukung partai atau sosok tertentu dalam Pilpres 2024.
BACA JUGA: Ternyata, PKS Pernah Tawarkan Anies Baswedan Jadi Kader Partai
"Anies Baswedan belum lama ini mengundang 59 ormas di DKI yang mana tiga pilar dari kami, yaitu FPI, GNPF Ulama serta PA 212 tidak diundang karena dia mengetahui bahwa kami netral," ujar Novel kepda wartawan, Rabu (5/10).
Pria yang hobi bersepda itu memastikan PA 212 netral dan tidak menjatuhkan dukungan kepada pihak mana pun untuk saat ini.
BACA JUGA: Prabowo Maju Capres, Taufik Gerindra Justru Lebih Mendukung Anies
Termasuk kepada Anies yang sudah diusung oleh Partai NasDem sebagai capres 2024.
"Kami dari pengurus inti PA 212 wajib netral, tidak mendukung partai apa pun, juga capres mana pun, termasuk Anies Baswedan," kata Novel.
Menurut Novel, kepastian dukungan dari PA 212 masih menunggu ijtimak ulama yang digelar pada 2023.
"Ijtimak ulama digelar untuk menentukan kepada partai mana dan capres mana yang akan kami dukung," ujar Novel.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres untuk Pilpres 2024 pada Senin (3/10) pagi.
Surya Paloh menyebut partainya memilih figur terbaik untuk pilpres yang akan datang.
Mantan kader Golkar itu mengatakan parpolnya mencari anak-anak bangsa dengan kapasitas baik dari kelompok mana pun.
Selanjutnya, NasDem memilih yang terbaik dari figur-figur yang baik itu.
"Makanya yang dicari NasDem adalah yang terbaik daripada yang baik-baik. Inilah kenapa akhirnya NasDem melihat sosok Anies Rasyid Baswedan," ujar Surya Paloh. (cr1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PA 212 Pertimbangkan Lapor Guru Wanita Penghina Habib Rizieq, Ini Penjelasan Novel Bamukmin
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan