Anies Baswedan: Terima Kasih PWNU DKI Jakarta

Sabtu, 14 Agustus 2021 – 20:48 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (depan tengah), bersama Ketua PWNU DKI Samsul Maarif (kedua kiri), dan Wakil Ketua DPRD DKI sekaligus Bendahara PWNU DKI Mohammad Taufik (kedua kanan) saat pembukaan vaksinasi pada 400 warga di Wisma Garuda 2, Pondok Rangon, Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (14/8/2021). ANTARA/Ricky Prayoga

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, yang telah memprakarsai vaksinasi Covid-19 di banyak lokasi. 

Salah satunya, seperti yang dilakukan PWNU DKI Jakarta, Sabtu (14/8), yang kembali menggelar vaksinasi Covid-19 dengan target 400 dosis vaksin di Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.

BACA JUGA: Vaksinasi Covid-19 di Jakarta Sedikit Lagi Capai Target 8,9 Juta

“Hari ini, di Pondok Ranggon untuk warga sekitar. Kami ucapkan apresiasi, karena vaksinasi untuk warga DKI tidak bisa dikerjakan sendirian melainkan harus berkolaborasi,” kata Anies di lokasi vaksinasi di Pondok Ranggon. 

Dia menuturkan bahwa kolaborasi yang dibutuhkan tersebut bukan hanya dalam melakukan vaksinasi, tetapi mendatangkan orang untuk divaksin adalah sebuah pekerjaan yang tidak mudah. 

BACA JUGA: Anies Abadikan Greysia-Apriyani Menjadi Nama Gedung PPOP Ragunan

"Dan organisasi-organisasi kemasyarakatan seperti NU yang memiliki pengaruh besar dan masyarakat yang banyak merasa memiliki, ketika terlibat vaksinasi ini menjadi sesuatu yang sangat positif yang mana akan makin banyak warga yang mau ikut," ucap Anies Baswedan. 

Ketua PWNU DKI Jakarta Samsul Maarif mengatakan kegiatan vaksinasi ini merupakan salah satu bentuk ikhtiar lahiriah dan telah berlangsung sejak dua bulan belakangan di hampir di seluruh wilayah ibu kota. 

BACA JUGA: Survei IPO: Anies Teratas Diikuti Ganjar dan Sandiaga Uno, di Mana Posisi Prabowo, Puan, dan Airlangga?

“Tak hanya itu, vaksinasi yang kami lakukan ini bentuk penguatan agama terhadap pemerintah yang bahwasanya ketaatan kita terhadap pemerintah bagian dari agama," ucapnya di lokasi yang sama.

Dia menegaskan bahwa vaksin untuk umat Islam hukumnya wajib. 

Karena dengan vaksin, daya tahan atau imunitas tubuh seseorang akan menjadi kuat dan terhindar dari virus Sars COV-2 yang mematikan tersebut.

"Bersamaan dengan ini juga, kami sebagaimana organisasi keagamaan akan ikut memberikan pemahaman kepada sekelompok orang maupun agama yang melakukan penolakan karena mendapatkan informasi yang salah," ujarnya.

Bendahara PWNU DKI Jakarta Mohamad Taufik menambahkan target sebanyak 400 dosis yang disiapkan tersebut akan diberikan kepada warga sekitar yang belum memperoleh vaksin Covid-19.

"Mudah-mudahan dengan kegiatan seperti ini, target pencapaian DKI untuk vaksin terus kembali bertambah, sehingga apa yang menjadi tujuan pemerintah agar terciptanya herd immunity dapat tersegerakan," jelasnya.

Kegiatan yang berkolaborasi dengan Partai Gerindra di Wisma Garuda 2, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, melibatkan peran serta pengurus RT/ RW di lingkungan tersebut.

Pantauan di lokasi, pelaksanaan vaksinasi yang gelar sejak pukul 08:00 WIB tersebut berlangsung tertib dan tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes) ketat. (antara/jpnn) 


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler