jpnn.com - JAKARTA--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan melakukan sidak UN SMP di dua lokasi Jakarta Utara. Lokasi pertama yang ditinjau adalah SMP Negeri 114, kemudian SMP Negeri 30. Dua sekolah itu ternyata belum mencantumkan piagam indeks integritas UN 2015. Lantaran keduanya belum mendapatkan piagam kejujuran tersebut.
"Februari kemarin, hasil Indeks Integritas Ujian Nasional (IIUN) 2015 sudah kami serahkan kepada masing-masing kepala daerah. Diharapkan para kepala daerah ini yang menyerahkan ke masing-masing sekolah, agar tahu mana sekolah yang dapat piagam IIUN dan mana yang tidak," papar Menteri Anies di sela-sela sidak, Senin (9/5).
BACA JUGA: Hadapi UNBK, Seperti ini Perasaan Siswa SMP 30 Jakut
Piagam IIUN itu, lanjutnya, wajib dipajang depan sekolah agar siapa pun bisa melihat, tingkat kejujuran sekolah tersebut. Bagi sekolah yang mendapatkan piagam IIUN, akan ada kebanggaan tersendiri karena masyarakat bisa tahu sekolahnya jujur dan berintegritas. Sedangkan sekolah yang tidak mendapatkan piagam UN akan mendapatkan sanksi sosial.
"Masyarakat pasti tidak mau memilih sekolah yang tidak jujur. Mereka akan melihat, sekolahnya ada piagamnya atau tidak. Yang ada piagam kejujurannya, itu pasti yang dipilih," tandasnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Inilah Hasil SNM PTN di Surabaya
BACA JUGA: Menko PMK: Ujian Nasional Bisa jadi Alat Ukur Integritas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Murid-murid di Bontang Memang Oyeeee
Redaktur : Tim Redaksi