jpnn.com, MATARAM - Capres RI Anies Baswedan menilai pembangunan infrastruktur tanpa diiringi peningkatan kualitas manusia sama saja mubazir.
Anies menyampaikan itu menyusul fakta yang membuktikan maraknya proyek infrastruktur di Lombok. Namun, indeks pembangunan manusianya berada di urutan ke-6 se-Indonesia.
BACA JUGA: Bila Jadi Presiden, Anies Pastikan Menterinya Tak Punya Konflik Kepentingan
"Pembangunan sarana prasarana itu penting, ya, perlu diteruskan, tetapi jangan melupakan kualitas manusia," kata dia dalam acara Desak Anies di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa (19/12).
"Kalau sarana prasarananya disiapkan tetapi manusianya tidak pernah dikembangkan, maka itu jadi proyek yang bisa saja mubazir," lanjut eks gubernur DKI Jakarta itu.
BACA JUGA: Bantah Anggawira, Timnas AMIN Ungkap Beda TGUPP Anies dengan Ordal di Lingkaran Jokowi
Dia menjelaskan pembangunan kualitas manusia itu meliputi tiga hal, yakni kesehatan, pendidikan, dan harapan hidup.
Bila ketiganya diseriusi maka sarana dan prasarana yang telah dibangun akan bermanfaat bagi masyarakat.
BACA JUGA: Bertingkah seperti Gibran, Masinton Tantang Samsul Keluarkan Bakat di Debat Cawapres
Itulah sebabnya Capres RI nomor urut 1 tersebut berjanji akan menjalankan proyek infrastruktur dengan berorientasi pada pembangunan manusia.
Sebab, pada intinya, pembangunan infrastruktur itu ditujukan untuk manusia, bukan sekadar demi sarana dan prasarana itu sendiri.
"Ketika kita membangun infrastruktur haruslah untuk manusia, bukan sekadar sarana dan prasarananya itu sendiri. Itu sebabnya orientasi kita pada pembangunan manusia, dan insyaallah, termasuk di NTB," ujar Anies.(*/jpnn.com)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam