jpnn.com, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menuding ada sabotase yang terjadi saat kampanye akbar dirinya dan Muhaimin Iskandar di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, pada Sabtu (10/2).
Berdasarkan pantauan JPNN.com di lokasi, terjadi kesulitan akses sinyal internet di sejak pagi hingga siang hari saat agenda kampanye.
BACA JUGA: Anies Apresiasi Para Wartawan yang Meliput Kampanye Nonstop
Perangkat telepon tidak mendapatkan akses sinyal telepon, termasuk milik Anies dan Muhaimin.
Anies lalu meminta agar dilakukan investigasi mengenai masalah tersebut. Pasalnya hal itu dinilai merugikan berbagai pihak, termasuk para jurnalis yang semestinya bisa menyiarkan berita kampanye.
BACA JUGA: Presiden tidak Mengambil Kesempatan Berkampanye, Ganjar: Terima Kasih Pak Jokowi
"Kami harus menginvestigasi dengan tuntas apa yang sebenarnya terjadi sehingga penyiaran di kegiatan ini tidak bisa optimal. Saya pun tidak bisa berkomunikasi sama sekali," ucap Anies dalam konferensi pers di JIS, Sabtu (10/2).
Menurut dia, pihaknya akan melakukan pengecekan dan pendalaman mengenai dugaan sabotase tersebut.
BACA JUGA: Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, RUMI Makin Optimistis Pilpres Sekali Putaran
"Kami akan cek nanti (dugaan sabotase), saya akan minta semua untuk transparan. Bila itu persoalannya ada di EO, kami minta tanggung jawab,” kata dia.
Eks Menteri Pendidikan itu memastikan akan melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan akan menyampaikan hasil investigasi tersebut.
“Saya minta untuk investigasi karena kegiatan ini bukan untuk yang ada di dalam JIS saja. Ini sangat merugikan buat teman-teman (awak media)," tuturnya.(mcr4/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi