jpnn.com - TAHUN lalu Elvira Devinamira berhasil membawa pulang gelar Best National Costume di ajang Miss Universe. Saat itu Elvira mengenakan kostum rancangan Dynand Fariz. Tahun ini, sang penerus Anindya Kusuma Putri juga menggunakan busana dari perancang yang sama. Sayang hasilnya berbeda.
Anin, sapaan akrab Anindya gagal mempertahankan gelar yang diraih Elvira.
BACA JUGA: Pengalaman Berharga untuk Anindya Kusuma Putri di Ajang Miss Universe
Terkait dengan kegagalan Indonesia mempertahankan gelar kostum nasional, sang desainer Dynand Fariz mengatakan bahwa pihaknya menghormati keputusan juri.
''Kita bisa menerima. Tapi, yang perlu digarisbawahi, kami sudah berikan yang terbaik untuk Anin dan Indonesia,'' kata Dynand.
BACA JUGA: Anindya Kusuma Putri Bangga Pulang Bawa Gelar Top 15 Miss Universe
Namun, ada beberapa hal yang memang perlu didiskusikan kembali. Sebab, juri Miss Universe 2015 belum terbuka mengenai kriteria busana nasional yang mereka kehendaki. ''Kita tidak tahu juri itu maunya kostumnya yang seperti apa. Kriterianya belum jelas,'' ucap Dynand.
Meski demikian, founder Jember Fashion Carnaval itu tetap mengacungi jempol kepada kreativitas desainer kostum nasional Thailand yang tahun ini berhasil menjadi juara. ''Idenya hebat dan keren. Saya apresiasi,'' tuturnya. (dod/c19/jan/mas)
BACA JUGA: Hanya 4 Menit Jadi Miss Universe dan Mahkotanya Dicopot, Begini Reaksi Si Cantik Itu
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasihan, Si Cantik Ini hanya 4 Menit Jadi Miss Universe
Redaktur : Tim Redaksi