jpnn.com - JAKARTA – Final Piala Presiden antara Persib Bandung versus Sriwijaya FC, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 18 Oktober 2015, akan dikawal ketat aparat kepolisian. Ini untuk mencegah kerusuhan antarsupoter Persib dan Sriwijaya maupun The Jakmania, Jakarta.
Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan, antisipasi sudah dilakukan sejak dini oleh anak buahnya di lapangan. “Ini kan kami mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Jadi, kami antisipasi supporter dari Jabar, Palembang dan termasuk Jakarta,” kata Haiti di Mabes Polri, Jumat (16/10).
BACA JUGA: KHUSUS 21+: Meksiko Juara CONCACAF, Model Venezuela Pose Tanpa Pakaian
Ia menegaskan, Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat sudah disiagakan. Polda Jabar akan melakukan pengawalan mulai dari keberangkatan para bobotoh dari Kota Kembang, Bandung.
Dia berharap keberangkatan dari Jabar dikoordinir semua dengan baik. Bahkan, Kapolri berharap suporter yang datang bisa menggunakan bus maupun kereta.
BACA JUGA: Yuk Simak, Perjalanan Persib Hingga ke Final
Ia menegaskan Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat sudah disiagakan. Polda Metro Jaya sudah menyiapkan 9127 personel yang melaksanakan tugas khusus pengamanan final Piala Presiden. Polda Jabar akan melakukan pengawalan mulai dari keberangkatan para bobotoh dari sana.
Dia berharap keberangkatan dari Jabar dikoordinir semua dengan baik. Bahkan, Kapolri berharap suporter yang datang bisa menggunakan bus maupun kereta atau siapkan truk dari TNI.(boy/jpnn)
BACA JUGA: Ini Dia Rentetan Prestasi Persib Bandung
BACA ARTIKEL LAINNYA... Marquez Tercepat di FP2, Lorenzo Ditinggal, Rossi Apalagi
Redaktur : Tim Redaksi