jpnn.com - JAKARTA- Antrean ticket war Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah yang bakal digelar pada Sabtu (10/2) mulai pukul 07.00-12.00 WIB, di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara membeludak.
Antrean tiket kampanye akbar bersama pasangan calon bernomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau AMIN, telah dibuka pada Rabu (7/2) mulai pukul 11.11 WIB.
BACA JUGA: Gerakan Rakyat Untuk Perubahan Siap Long March ke JIS Demi Pasangan AMIN
Tiket bisa didapatkan melalui tautan di laman: goers.co/kumpulakbar.
Namun, akibat antusiasme pendukung AMIN, terjadi antrean virtual hingga berjam-jam pada laman pendaftaran Kumpul Akbar Ber1 Berani Berubah di goers.co/kumpulakbar.
BACA JUGA: Konon Kampanye di JIS Bakal Dihadiri Jutaan Orang, Anies Berharap Diberi Kemudahan
“Saya sudah standby jam 11.11. Dalam hitungan beberapa menit, waiting list sudah empat jam,” kata salah seorang warga Jakarta yang ingin menghadiri kampanye di JIS tersebut.
Komentar serupa disampaikan Azvya melalui cuitannya di akun media sosial X @azvyae.
BACA JUGA: JIS Dipastikan Siap Dipakai untuk Kampanye Akbar Anies-Muhaimin 10 Februari Nanti
“Damnn #AniesTicketWar is lit wkwkwkw. Orang-orang war ticket konser, ini war ticket kampanye wokwowk,” kata Azvya.
Di laman goers.co/kumpulakbar sendiri muncul pesan untuk mengantre hingga beberapa jam pada kebanyakan pendaftar.
“You are now in line. Thank you for your patience. Your estimated wait time is more than 4 hours. We are experiencing a high volume of traffic and using a virtual queue to limit the amount of users on the website at the same time (Anda sekarang berada dalam antrean."
"Terima kasih untuk kesabarannya. Perkiraan waktu tunggu Anda lebih dari 4 jam. Kami mengalami volume trafik yang tinggi dan menggunakan antrean virtual untuk membatasi jumlah pengguna pada laman di saat yang sama,” bunyi pesan di laman goers.co/kumpulakbar yang dialami oleh sebagian besar pendaftar.
Jutaan sukarelawan, simpatisan, pendukung, hingga aktivis parpol mulai dari Jakarta, Bodetabek, hingga Jatim, Jabar, dan Jateng bahkan luar Pulau Jawa mempersiapkan keberangkatan mereka secara swadaya dan swadana.
Hal itu terpantau pada berbagai percakapan dan aktivis di berbagai grup sukarelawan dan simpatisan AMIN dari seluruh Indonesia. (*/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan