jpnn.com, MADINAH - Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri menyelesaikan rangkaian ibadah umroh dengan menziarahi makam Nabi Muhammad SAW di Madinah. Dalam momen khusyuk tersebut, Megawati mendoakan kesejahteraan bagi bangsa Indonesia yang dinilainya sedang menghadapi tantangan.
Dalam wawancara di Madinah pada Jumat (14/2), Megawati mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi Indonesia saat ini.
BACA JUGA: Puncak Perayaan HUT ke-17 Gerindra, Jokowi Belum Konfirmasi Hadir, Megawati Absen
“Indonesia sekarang ini menurut saya tidak baik-baik saja. Saya juga berkeinginan, karena usia saya makin tua, agar Indonesia bisa kembali sejahtera,” ujarnya.
Megawati terakhir kali menunaikan ibadah haji pada 2012 bersama almarhum Taufik Kiemas. Dalam kunjungannya kali ini, ia merasakan perbedaan yang signifikan di Mekkah dan Madinah dibandingkan saat kunjungan sebelumnya.
BACA JUGA: Megawati Tiba di Madinah, akan Ziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW
“Saya kagum sekali melihat perubahan yang luar biasa di sini. Misalnya di Raudhah, sekarang jauh lebih bagus. Begitu juga di Mekkah, banyak perubahan yang menunjukkan kemajuan Saudi Arabia,” ungkap Megawati.
Selain itu, Megawati juga terkesan dengan fasilitas modern seperti buggy car untuk sa’i dan payung raksasa di kompleks Masjid Nabawi. Ia memuji upaya pemerintah Arab Saudi dalam meningkatkan kenyamanan jemaah.
BACA JUGA: Megawati Bakal Kirim Utusan ke Acara Perayaan HUT Gerindra
Sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati turut mengomentari rencana Arab Saudi untuk meningkatkan kapasitas jemaah haji hingga 6 juta orang pada 2030.
“Saya senang jika target itu benar-benar terwujud,” kata Megawati.
Kunjungan umrah Megawati kali ini tidak hanya menjadi momen spiritual, tetapi juga sarana refleksi bagi seorang tokoh bangsa yang berharap kesejahteraan bagi Indonesia. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekjen PDIP Singgung Ide Megawati dan Kondisi Darurat DPP
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga