jpnn.com, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji menyatakan bahwa apa pun pandangan tentang Covid-19, tetap harus selalu mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
"Saya imbau, apa pun pandangan anda tentang Covid-19, tetap pakai masker dan jaga jarak. Yang paham bahaya Covid-19, saran saya jangan dekati mereka yang tidak pakai masker," kata Sutarmidji di laman akun Facebook-nya, Kamis (10/9).
BACA JUGA: Bupati Berencana Memasukkan Pelanggar Protokol Kesehatan ke Keranda dan Kamar Mayat, Serius?
Sutarmidji bersama Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen Muhammad Nur Rahmat, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, Wakapolda Kalbar Brigjen Asep Safruddin, dan lainnya menyambangi pasar tradisional, Kamis (10/9). Kunjungan ini merupakan rangkaian pencanangan kegiatan wajib masker. Pasar Flamboyan dilanjutkan Pasar Kemuning, Pontianak, menjadi lokasi yang dikunjungi.
"Kami kunjungi beberapa pasar tradisional untk melihat tingkat kepatuhan pemakaian masker," ungkap mantan wali kota Pontianak yang karib disapa Bang Midji itu.
Dia bersyukur karena kebanyakan masyarakat dan pedagang mengenakan masker. Dia berharap di hari berikutnya, pedagang maupun pengunjung pasar serta masyarakat selalu mengenakan masker.
"Alhamdulillah, 98 persen pengunjung dan pedagang menggunakan masker. Semoga saja hari-hari berikutnya tetap gunakan," ungkap mantan anggota DPRD Kota Pontianak ini.
BACA JUGA: Masih Berani tak Pakai Masker? Siap-Siap Kena Operasi Yustisi dari Kepolisian
Bang Midji mengatakan bila masyarakat mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dengan mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, maka Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tidak perlu sampai diterapkan. Namun, bila tidak maka PSBB terpaksa diterapkan.
"Ayo, jangan dekati mereka yang tak pakai masker. Anda pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan, maka tak perlu PSBB. Jika tidak, ya terpaksa," kata Bang Midji.
Sisi lain, Bang Midji menyampaikan bahwa Polda Kalbar hari ini juga membagikan 600 ribu masker gratis kepada masyarakat se-Kalbar. (boy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Boy