jpnn.com, PAPUA - Aparat gabungan terlibat kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Kali I Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Selasa (17/10) siang.
Kaops Damai Cartenz Kombes Dr Faizal Ramadhani mengatakan kontak tembak terjadi saat pihaknya hendak mengevakuasi jenazah korban pembantaian.
BACA JUGA: 7 Penambang Dibunuh Secara Sadis di Yahukimo, Dalangnya Egianus Kogoya
"Ketika mendekati lokasi kejadian, tiba-tiba anggota diserang KKB sehingga terjadi kontak tembak," jelasnya.
Kombes Faizal, menyebutkan kontak tembak terjadi kurang lebih satu jam.
BACA JUGA: Total 7 Penambang Emas Tewas Diserang KKB di Yahukimo
Untungnya dalam insiden itu, kata Faizal, tidak ada korban jiwa.
"Kontak tembak selama berlangsung 1 jam 30 menit," ungkap Kombes Faizal.
BACA JUGA: KKB Menyerang Kamp dan Menembak Pendulang di Yahukimo Papua Pegunungan
Meski mendapatkan gangguan, Jenazah korban pembantaian dan korban selamat berhasil dievakuasi.
"Allhamdulilah berjalan baik," tegasnya.
Kelompok Kriminal bersenjata pimpinan Egianus Kogoya menjadi dalang utama pembantaian tujuh penambang emas di Yahukimo, Papua Pegunungan.
Dalam peristiwa naas itu, tujuh penambang emas ilegal tewas dibantai secara sadis.
Berikut nama korban tewas yakni Udin, Maun, Ardi, Hendra, Anju, Appe, dan Siger. (mcr30/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji