Apes, Akibat Wajah Mirip Malah Dituduh Pelaku Bom Bunuh Diri

Jumat, 07 September 2018 – 21:45 WIB
Hoaks wajah mirip pelaku bom bunuh diri. Foto: Facebook

jpnn.com, SURABAYA - Apes benar Pipiet Laily Savitri. Fotonya dengan pose membentangkan tulisan #2019GantiPresiden disebar orang tidak bertanggung jawab.

Dia disebut sebagai pelaku bom bunuh diri di Surabaya pada Mei lalu. Jawa Pos menemukan fitnah terhadap Pipiet sebenarnya sudah lama ketika menyambangi akun Facebook Lie Mei (facebook.com/lie.mei357).

BACA JUGA: Prabowo dan Fadli Zon Diserang, Sadis Banget Bro!

Lantaran belum menemukan fakta dari tudingan terhadap Pipiet, koran ini membahas posting-an hoaks Lie Mei yang lain.

Yakni, video warga di Surabaya yang menghakimi mobil buron kasus narkoba.

BACA JUGA: Militer Myanmar Masukkan Hoaks ke Buku Sejarah Rohingya

Kebetulan, kemarin (6/9) Pipiet mengunggah halaman Hoax atau Bukan di Jawa Pos yang membahas ulah Lie Mei terkait dengan video di atas.

Dia curhat karena ikut menjadi korban hoax yang dibuat Lie Mei.

BACA JUGA: Apa Salah Sri Mulyani kok Diserang Begini?

Foto Pipiet yang sedang berpose memegang tulisan #2019GantiPresiden disandingkan dengan foto keluarga Dita Supriyanto, pelaku bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya, 13 Mei 2018.

Di foto keluarga tersebut, terdapat gambar istri Dita yang ikut tewas, Puji Kuswati.

''MASIH INGATKAH PELEDAKAN BUNUH DIRI DI GEREJA SBY!? TERNYATA INILAH BARISAN EMAK-EMAK NENONGE WARISMAN!''.

Begitu kalimat yang ditulis Lie Mei ketika mengunggah foto Pipiet dan Puji Kuswati.

Entah sengaja atau memang tidak tahu, Lie Mei mengira Pipet dan Puji adalah orang yang sama.

Dari kejauhan, memang mereka terlihat mirip. Namun, jika foto-foto keduanya dilihat dari dekat dengan resolusi yang agak besar, terlihat perbedaan pada keduanya.

Begitu Pipiet melontarkan protes, Lie Mei seketika menghapus posting-annya. Namun, Pipiet masih menyimpan screenshot-nya.

Jawa Pos kemarin menghubungi Pipiet lewat Facebook, lalu berlanjut via WhatsApp.

Pipiet menjelaskan bahwa foto dirinya dengan tulisan #2019GantiPresiden dijepret pada 29 Mei 2018 di car free day (CFD) Raya Darmo, Surabaya.

Awalnya, Pipiet mengetahui hoaks yang menimpa dirinya dari posting-an akun Facebook Dadya Indraksa. Isi posting-annya mirip dengan yang diunggah Lie Mei.

''Ketika akun Dadya Indraksa itu membuat fitnah tentang saya, temannya yang juga teman saya langsung nge-tag (memberi tanda) saya,'' ceritanya.

Manusia normal yang membaca klarifikasi Pipiet di Facebook pasti akan trenyuh.

Pipiet menulis, sebagai seorang survivor kanker, dirinya masih terus berupaya ingin hidup.

Namun, ada yang justru tega memfitnahnya sebagai pelaku bom bunuh diri.

''Susah-susah aku berusaha agar gak cepet mati. Jalani kemoterapi, ngapain melakukan bom bunuh diri?'' tegas perempuan yang telah menjalani 6 kali kemoterapi, 25 kali radioterapi, dan setiap tiga bulan harus USG tersebut. (gun/c14/fat/jpnn)

FAKTA

Foto seorang perempuan memegang tulisan #2019GantiPresiden yang di-posting akun Lie Mei bukanlah pelaku bom bunuh diri di Surabaya. Dia masih hidup. Namanya Pipiet Laily Savitri.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jubir PSI Siap Membela Jokowi dari Serangan Hoaks Prabowo Cs


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler