jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengapresiasi kinerja mediator hubungan industrial (MHI) dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis.
"Saya kasih aplaus buat teman-teman mediator yang berkontribusi cukup besar dalam penciptaan hubungan industrial yang harmonis," kata Menaker Ida Fauziyah saat membuka Festival Hubungan Industrial (HIFest) di Jakarta, Kamis (14/12).
BACA JUGA: Kemnaker dan Rumah Sakit Bersinergi Terapkan Layanan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Dia meyakini kontribusi para MHI dalam membangun hubungan industrial yang harmonis ke depan akan jauh lebih baik seiring diselenggarakannya kegiatan HIFest ini.
"Kinerja teman-teman mediator bisa dilakukan dengan baik, padahal belum ada festival. Apalagi kalau kemudian hari ini kita mulai memperkenalkan kepada masyarakat secara luas, saya yakin dan percaya kontribusinya teman-teman mediator dalam membangun hubungan industrial yang harmonis pasti akan jauh lebih baik lagi," ujarnya.
BACA JUGA: Menaker Ida Sebut Potensi Pelatihan di Perusahaan Indonesia Cukup Besar
Meski demikian, Menaker Ida Fauziyah mendorong MHI untuk terus meningkatkan kompetensinya dalam memberikan pelayanan mediasi sehingga hubungan industrial terus berjalan dengan harmonis.
Dia menyatakan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) tidak segan memberikan penghargaan kepada MHI.
BACA JUGA: Serahkan DIPA 2024, Menteri Ida Fauziyah Sampaikan Pesan Penting untuk Jajaran Kemnaker
Penghargaan tersebut seperti memberikan kesempatan MHI untuk belajar ke negara lain yang dikenal memiliki hubungan industrial yang baik.
Dia berharap dengan menimba ilmu ke luar negeri, MHI menjadi benchmark Kemnaker dalam memberikan pelayanan mediasi sebagai mediator hubungan industrial.
"Kami tidak akan pelit memberikan reward kepada seluruh teman-teman mediator, karena jelas kontribusinya terhadap terciptanya hubungan industrial ini. Jadi jangan khawatirkan apresiasi kami kepada bapak ibu teman-teman mediator hubungan industrial," tegas Menaker Ida Fauziyah. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi