Aplikasi Maps di iPhone Bermasalah

Jumat, 21 September 2012 – 10:40 WIB
LONDON - Apple telah mengumumkan penghentian penggunaan Google Maps dan mendukung penggunaan sistem maps sendiri pada Juni lalu. Keputusan untuk menendang salah satu aplikasi paling penting Google dari iPhone itu ternyata menuai keluhan dari penggunanya.

Beberapa keluhan pengguna mengenai Maps Apple antara lain tentang kualitas citra satelit dalam perangkat lunak tersebut. Di mana ditemukan hilangnya beberapa kota, serta kaburnya detail gambar karena tertutup oleh awan.

Selain itu, fasilitas pencarian juga menyimpang dari obyek yang dicari. Misalnya saat mencari "Manchester United Football Club" justru pengguna diarahkan ke "Sale United Football Club" sebuah tim sepakbola untuk usia anak lima tahun. Pengguna juga melaporkan adanya beberapa lokasi dan tempat lokal yang hilang dan munculnya lokasi yang aneh. Misalnya saja adanya screenshot yang menunjukkan sebuah museum furnitur yang ternyata terletak di sungai.

"Peta yang disediakan hanya dasar untuk layanan. Kami yakin tentang kualitas peta Apple, dan menjual 65 juta perangkat navigasi portabel di seluruh dunia," kelit juru bicara Apple seperti dilansir BBC, Kamis (20/9).

Jauh sebelum pelepasan iOS6, beberapa pengembang telah menyatakan keprihatinan atas kemampuan dari aplikasi pemetaan tersebut. Khususnya kemampuan untuk menemukan lokasi bisnis melalui fitur pencarian.

Setelah menendang Google Maps, Apple lebih memberikan ruang kepada Facebook ketimbang Google +. Ini merupakan salah satu episode paling panas babak baru persaingan  dua raksasa teknologi Amerika Serikat itu. Padahal aplikasi Google Maps sudah menemani iPhone sejak edisi perdana di tahun 2007.

Saat itu Google Maps adalah aplikasi wajib iPhone dan bahkan tidak bisa dihapus oleh pengguna. Sementara saat ini aplikasi Google Maps hanya tersedia di App Store Apple, meskipun sistem Google masih dapat diakses melalui browser web.(Esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... India Siapkan Misi Berawak ke Mars

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler