jpnn.com - ASOSIASI Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) mendukung rencana Menpora membangun Posko Pengaduan pemain yang ditelantarkan klub. Mereka siap bersinergi mengawal penyelesaian hak pemain sesuai kontrak.
Menurut Sekretaris APPI M Hardika Aji, rencana pemerintah itu cukup bagus, karena kepedulian terhadap nasib pemain cukup tinggi. Tapi, sebelum mendirikan Posko, Menpora perlu menjalin komunikasi secara intens dengan APPI.
BACA JUGA: Stuttgart Gaet Kiper Timnas Polandia
"Kami memang mau ketemu lagi. Bagus kalau ada rencana itu, apalagi nanti kami akan dilibatkan," kata Aji saat ditemui di kantornya, di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta, Rabu (24/6) malam.
Meski mendukung, APPI berharap tak ada regulasi terkait dengan arahan FIFPro, yang nantinya akan dilanggar. Dia mencontohkan seperti wilayah pengaduan, hanya sebatas melakukan collect data pemain yang tertunggak.
BACA JUGA: Leicester City Permanenkan Mantan Bek Chelsea
"Kalau pemain lokal, ya koordinasi untuk menyiapkan langkah yang tepat. Kemudian pemain asing, APPI yang nantinya harus berhubungan dengan FIFPro, dan DRC (dispute resolution chamber) FIFA," lanjut dia.
Lelaki bertubuh subur itu berharap, pemain yang nantinya sadar dan berani bersuara semakin banyak kalau ada Posko Pengaduan. Sebab, selama ini meski ada APPI pemain juga masih malu-malu.
BACA JUGA: West Ham Resmi Gaet Bomber Timnas Prancis Rp 225 Miliar
"Mungkin kalau pemerintah mereka langsung berani ngomong di depan. Karena kan dijamin pemerintah," tandasnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arema Pastikan Tak Lepas Pemain ke Timnas U-23
Redaktur : Tim Redaksi