JAKARTA - Sepak bola Indonesia segera memiliki asosiasi pesepak bola dan pelatih sepak bola yang baru dan resmi. Itu terjadi seiring dengan rencana pengesahan asosiasi pemain dan asosiasi pelatih oleh PSSI dalam kongres.
Sekjen PSSI Hadiyandra menegaskan, salah satu agenda kongres di Surabaya yang dibuka mulai hari ini adalah pengesahan asosiasi tersebut. Kedua asosiasi yang akan menaungi pemain dan pelatih itu, menurut dia, telah mengajukan permohonan sejak lama.
""Permohonan keanggotaan sudah diajukan lima bulan lalu. Karena itu, PSSI sebagai otoritas sepak bola tertinggi di tanah air wajib membawa permohonan tersebut ke dalam kongres,"" katanya, Sabtu (15/6).
Nantinya, kongres yang sesuai dengan statuta akan menjadi kewenangan tertinggi untuk menentukan apakah asosiasi itu diterima dan disahkan atau tidak. Selain membahas pengesahan tersebut, kongres akan membicarakan beberapa agenda. Yakni, rencana pembentukan Komite Pemilihan dan Komite Banding, enam anggota Exco PSSI yang disanksi, laporan keuangan, laporan Komite Tetap hingga kinerja, serta rencana kerja PSSI.
Agenda pengesahan itu menegaskan bahwa PSSI tidak akan mengesahkan Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI). Sebab, saat CEO APPI Valentino Simanjuntak dikonfirmasi, dia mengaku belum mendapat undangan. Padahal, selama ini APPI adalah asosiasi yang paling aktif dan terus berusaha menyuarakan ketidakadilan yang diterima pemain di Indonesia. (aam/c17/ko)
Sekjen PSSI Hadiyandra menegaskan, salah satu agenda kongres di Surabaya yang dibuka mulai hari ini adalah pengesahan asosiasi tersebut. Kedua asosiasi yang akan menaungi pemain dan pelatih itu, menurut dia, telah mengajukan permohonan sejak lama.
""Permohonan keanggotaan sudah diajukan lima bulan lalu. Karena itu, PSSI sebagai otoritas sepak bola tertinggi di tanah air wajib membawa permohonan tersebut ke dalam kongres,"" katanya, Sabtu (15/6).
Nantinya, kongres yang sesuai dengan statuta akan menjadi kewenangan tertinggi untuk menentukan apakah asosiasi itu diterima dan disahkan atau tidak. Selain membahas pengesahan tersebut, kongres akan membicarakan beberapa agenda. Yakni, rencana pembentukan Komite Pemilihan dan Komite Banding, enam anggota Exco PSSI yang disanksi, laporan keuangan, laporan Komite Tetap hingga kinerja, serta rencana kerja PSSI.
Agenda pengesahan itu menegaskan bahwa PSSI tidak akan mengesahkan Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI). Sebab, saat CEO APPI Valentino Simanjuntak dikonfirmasi, dia mengaku belum mendapat undangan. Padahal, selama ini APPI adalah asosiasi yang paling aktif dan terus berusaha menyuarakan ketidakadilan yang diterima pemain di Indonesia. (aam/c17/ko)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ganda Putra Korsel Waspadai Pendukung Ahsan-Hendra
Redaktur : Tim Redaksi