jpnn.com - Apple dikabarkan telah mendaftarkan paten untuk sistem operasi perangkat realitas campurannya atau perangkat XR dengan sebutan xrOS.
Kabar itu pertama kali dilaporkan oleh jurnalis Bloomberg Mark Gurman yang menyebutkan langkah itu diambil menunjukkan perilis produk XR Apple makin dekat.
BACA JUGA: Konon Apple Berminat Beli Manchester United, Wow... Harganya
XR merupakan singkatan dari eXtended Reality, istilah yang diterapkan pada perangkat yang mampu menggabungkan fungsi VR (Virtual Reality) dan AR (Augmented Reality).
VR saat ini digunakan untuk menampilkan visual di dunia maya dengan lebih nyata, sementara AR dikenal menampilkan gambaran dari dunia maya ke dunia nyata terasa lebih dekat.
BACA JUGA: Apple Meluncurkan Sistem Operasi Terbaru Untuk iPad dan iPhone
Kehadiran realitas campuran pun erat kaitannya dengan pengembangan metaverse yang makin dikenal sejak Facebook mengubah namanya menjadi Meta.
Saat ini sebagai perbandingan di industri Metaverse, sudah ada headset seperti Meta Quest 2 besutan Meta yang mampu menghadirkan kolaborasi fungsi VR dengan sedikit AR.
BACA JUGA: Bos Desain iPhone 14 Akan Segera Hengkang Dari Apple
Pesaing di industri lainnya seperti Google dengan Google Glass dan Microsoft dengan HoloLens masih berfokus pada perangkat khusus AR.
Jika berhasil, Apple akan menjadi kompetitor baru untuk pengembangan metaverse secara global.
Dalam laporan Mark Gurman lainnya, dia mengungkapkan nantinya headset XR Apple itu akan memiliki toko aplikasi serta aplikasi bawaannya sendiri.
Adapun terkait nama produk, beberapa bulan lalu sempat dirumorkan Apple mendaftarkan produk XR-nya dengan nama Reality One dan Reality Pro.
Belum jelas apakah nama itu akan berubah atau tidak dengan adanya langkah mendaftarkan paten. (gsmarena/ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Apple Membatasi Produksi iPhone 14 Plus, Permintaan Menurun?
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha