jpnn.com, JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) 01 KH Ma'ruf Amin mengapresiasi langkah Menko Kemaritiman Luhut B Panjaitan mendekati Prabowo Subianto. Pendamping Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 itu menilai ikhtiar Luhut sebagai upaya mendinginkan suasana pascapemilu.
"Ya, bagus itu, supaya mencairkan. Jangan sampai ada kesan bahwa ada seperti apa gitu, ya, permusuhan, padahal enggak ada," kata KH Ma'ruf di kantor Majelis Ulama Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (23/4).
BACA JUGA: Jokowi Usung PPPK, tetapi Honorer K2 Tak Kompak Menangkan Prabowo - Sandiaga
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu menilai Luhut sebagai utusan khusus Presiden Jokowi tengah melakukan rekonsiliasi. Menurutnya, semua pihak harus bersatu pascapemilu demi menyukseskan agenda nasional.
Baca juga:
BACA JUGA: Rekapitulasi KawalPemilu: Sementara Prabowo Tertinggal 1,43 Juta Suara
BPN Heran Luhut Ngotot Mau Bertemu Prabowo
Luhut: Prabowo Itu Rasional dan tak Pernah Ingin Menghancurkan Negeri Ini
BACA JUGA: Semoga Prabowo - Sandi Segera Legawa Sampaikan Pidato Kekalahan
Kiai Ma'ruf juga mengaku akan bersilaturahmi dengan organisasi-organisasi kemasyarakatan Islam dalam waktu dekat. Dia tengah menggodok pertemuan untuk mengajak ormas-ormas Islam bersatu kembali.
"Pokoknya tidak boleh ada ketegangan di negara ini, harus kami dinginkan," jelas dia.
Mantan rais am PBNU itu juga mengaku sudah mengirim utusan untuk menemui Sandiaga S Uno. Namun, Kiai Ma'ruf belum mengetahui hasilnya.
"Ya, lagi kami tunggu negosiasinya bagaimana nanti," pungkas ulama asal Banten ini.(tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Riak - Riak Kecil, Jokowi Ingatkan TNI - Polri Jaga Keamanan Usai Pilpres
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga