jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan berencana melaksanakan proyek revitalisasi terhadap bangunan Stasiun Jatinegara.
Saat ini kondisi di Stasiun Jatinegara diantara, untuk penumpang KRL yang naik sekitar 8.000 sampai 9.000 penumpang per hari.
BACA JUGA: Koper Merah di Depan Stasiun Jatinegara Bikin Geger
Sementara untuk kereta api jarak jauh/menengah tidak ada, karena kereta apinya tidak berhenti untuk dari arah Jakarta ke Jawa Barat/ Jawa Tengah/ Jawa Timur).
Untuk penumpang yang turun dari Stasiun Jatinegara berkisar antara 8.000 sampai 9.000 orang per hari, dan untuk penumpang kereta api jarak jauh/menengah sekitar 3.000 sampai 4.000 orang per hari.
SM Humas PTKAI Daop 1 Jakarta Suprapto mengatakan, untuk pelaksanaan proses revitalisasi Stasiun Jatinegara tersebut, maka PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta dibantu dengan unsur kewilayahan melaksanakan kegiatan penertiban terhadap bangunan berupa kios atau pertokoan yang berada di atas tanah milik KAI.
"Pada hari ini, penertiban berjalan dengan lancar dan kondusif," tutur Suprapto.
Adapun aset yang ditertibkan terletak di dekat Perkantoran Stasiun Jatinegara, Jalan Bekasi Barat Raya, Jakarta Timur, dengan luas tanah 1008 m2 atau luas bangunan 2016 m2. Tepatnya, terdapat 43 bangunan kios yang ditertibkan.
Sebelum melakukan penertiban, Daop 1 Jakarta sudah melayangkan surat pemberitahuan kepada penyewa kios, pada 2 Agustus 2017.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy