jpnn.com - KEPANJEN - Arema Cronus bekerja sangat keras menghadapi pola permainan bertahan Persija Jakarta. Harus diakui, Arema kesulitan menjebol gawang tim asuhan Benny Dollo itu. Beruntung kiper Persija Andritany membuat blunder besar pada laga Arema Cronus kontra Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu(18/5).
Usaha keras Arema membuahkan hasil positif. Arema menang dengan skor 1-0 (0-0). Dalam laga kemarin, pertandingan baru berjalan empat menit Arema sudah membahayakan gawang Persija. Melalui serangan balik cepat, Arif Suyono dan Cristian Gonzales memainkan umpan satu dua. Sayang setelah mendekati gawang Persija umpan soloran Arif Suyono gagal dimanfaatkan dengan baik oleh Gonzales.
BACA JUGA: Jalani Debut, Nil Maizar Ngaku tak Terbebani
Menit 11, tim asuhan duet pelatih Suharno - Joko 'Gethuk' Susilo itu kembali mengancam. Tendangan keras jarak jauh Gonzales membentur tiang kanan persija yang dijaga Andritany. Bola lepas yang dikejar Gonzales lebih dulu diselamatkan oleh para pemain bertahan Persija.
Di menit 15, tiga pemain, Alberto Goncalves, Cristian Gonzales dan Arif Suyono bergerak cepat memperagakan satu dua sentuhan. Namun, salah komunikasi terjadi di akhir momen itu. Umpan Arif Suyono tidak ada yang menyambut.
BACA JUGA: Drogba Hengkang dari Galatasaray
Semenit berselang, Gonzales sukses mencetak gol melalui sundulannya memanfaatkan umpan Gustavo Lopes. Namun wasit melihat kejadian itu sebagai pelanggaran. Gol tersebut dianulir lantaran Gonzales melanggar kiper Persija Andritany.
Persija sendiri bukan tanpa serangan. Menit 22 Persija mendapat peluang melalui tendangan bebas setelah Juan Revi melanggar pemain Persija, Amarzukih. Tendangan dieksekusi Fabiano Betrame melaju keras ke gawang Arema. Beruntung kiper Arema, I Made Wardana sigap menepis bola.
BACA JUGA: Miami Heat Keok di Laga Perdana Final Wilayah
Permainan sengit terus berlangsung. Arema nyaris menjebol gawang Persija di menit 28. Tendangan bebas yang dieksekusi Gustavo Lopes melaju keras. Namun, bola yang sempat melintir berubah arah itu masih mampu ditepis kiper Persija, Andrytani.
Memasuki menit-menit akhir, tepatnya menit 42 terjadi kemelut di mulut gawang Arema. Penyelamatan kiper Arema, I Made Wardana yang berani lari meninggalkan tempatnya sukses menyelamatkan bola.
Di babak kedua, Arema masih menguasai kalangan. Kemelut di mulut gawang Persija di menit 53 hampir berbuah gol jika penyelesaian akhir Cristian Gonzales tidak melenceng, padahal kiper Persija Andrytani sudah tidak berada di posisi yang tepat.
Pada menit 58 giliran Persija menyusun serangan. Kerjasama dari lini tengah dengan cepat beralih ke depan gawang Arema. Ivan Bosniak yang menerima bola langsung melakukan tendangan keras. Sayang tendangan pemain nomor 10 itu masih melebat.
Dua menit berselang Macan Kemayoran kembali menekan. Tendangan keras Ramdani Lestaluhu dari luar kotak pinalti melaju tepat pada sasaran. Beruntung bagi Arema, I Made Wardana masih mampu menepis bola. Peluang tersebut belum mengubah kedudukan.
Menit 70 Singo Edan mendapat peluang lagi. Tendangan sudut yang disepak oleh Gustavo Lopes mengarah tepat di atas kepala Cristian Gonzales. El-Loco, julukan Gonzales, yang mendapat umpan matang tak ragu untuk menanduk bola. Namun ketangkasan Andritany lagi-lagi berhasil menggagallkan peluang itu.
Empat menit kemudian, peluang serupa terulang. Gustavo kembali melepaskan umpan matang dari eksekusi tendangan sudut. Kali ini berbuah kemelut di muka gawang Persija, sayang Beto yang menyerobot bola gagal menyelesaikan peluang itu dengan baik. Lesakkan pemain nomor 9 itu tipis di atas mistar gawang Persija.
Kebuntuan baru terpecah di menit 83. Adalah pemain nomor 15, Sunarto yang membuat puluhan ribu Aremania bersorak. Memanfaatkan umpan manis Juan Revi, Sunarto langsung menyambar dengan tendangan first time. Kiper Persija, Andritany salah mengantisipasi tendangan Sunarto sehingga bola masuk ke gawang tim pujaan The Jakmania itu.
Skor berubah menjadi 1-0 untuk tim kebanggaan Aremania. Setelah gol itu, Sunarto tak mampu mengendalikan kegembiraannya. Ia bahkan merelakan mendapat ganjaran kartu kuning dari wasit akibat selebrasi melepas jersey dalam merayakan golnya.
Menit 90 Persija berusaha membalas. Mendapat peluang melalui tendangan bebas, Ngurah Wahyu menendang dengan keras, namun bola mengarah tepat di pelukan I Made Wardana. Hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga usai, kedudukan 0-0 bertahan untuk Arema.(rul/ary)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Simeone Kunci Kehebatan Atletico
Redaktur : Tim Redaksi