jpnn.com, MALANG - Arema FC dipastikan tak lagi menggunakan jasa penjaga gawang asing sepeninggal Adilson Maringa yang hengkang menuju klub Bali United FC untuk Liga 1 2023/2024 mendatang. Tim Singo Edan memilih untuk menggunakan jasa kiper lokal.
Menurut Manajer Arema FC Wiebie Dwi Andriyas, saat ini ada dua penjaga gawang lokal yang sudah dikontrak oleh timnya, yakni Teguh Amiruddin dan Dicki Agung.
BACA JUGA: Arema FC Perkenalkan Enam Pemain Baru, Ada Flabio Soares dan Rifad Marabessy
Nama terakhir baru masuk pada awal bulan ini setelah didatangkan dari klub Liga 2 Deltras Sidoarjo.
"Ada satu penjaga gawang lagi yang ikut berlatih sama kami, Adixi (Lenzivio). Namun, itu keputusan ada di pelatih," ungkapnya.
BACA JUGA: Arema FC Datangkan 4 Pemain Asing Asal Brasil dan Jepang
Bagi Wiebie, tim pelatih yang paling memahami kebutuhan penjaga gawang bagi Arema FC menghadapi musim depan yang dianggap bakal lebih ketat dan keras persaingannya. Karena itu, dia tak akan intervensi.
Berbisara stok kiper lokal, Arema FC sejatinya juga memiliki akademi. Potensi untuk mempromosikan pemain muda di posisi kiper itu juga cukup terbuka, karena performa pemain tersebut sedang dipantau juga oleh tim pelatih.
BACA JUGA: Persis Solo vs Arema FC: Pasoepati Dikawal Ketat Polisi ke Sleman
"Mungkin kurang satu lagi untuk penjaga gawang, bisa dari akademi, tetapi masih dipantau pelatih," tuturnya.
Arema FC sendiri sengaja ingin memaksimalkan stok pemain asing untuk penggawa di posisi pemain lapangan. Sebab, dengan persaingan yang bakal lebih sengit karena aturan enam pemain asing (1 Asia+ 5 non-Asia), tim-tim lain juga akan merekrut pemain yang maksimal. (dkk/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Amjad