MALANG-Meski hanya bertitle uji coba Internasional melawan Japan University Football Assosiation (JUFA) Selasa (20/3) besok sore di Stadion Kanjuruhan, tampaknya tim pelatih Arema Indonesia tak akan menganggap remeh begitu saja. Arema tidak akan berkerja keras untuk memenangkan laga tersebut.
Meski lawan hanya dihuni oleh pemain-pemain terbaik universitas se Jepang, namun kekuatannya mereka tetap patut diperhitungkan. Terbukti, tim JUFA mampu mengalahkan Persela Lamongan dengan skor 1-0 di laga uji coba beberapa waktu lalu.
Tim Arema pun mewaspadai kekuatan JUFA dengan mengintip laga uji coba melawan Deltras U-21 di Stadion Delta Sidoarjo Minggu (18/3), kemarin sore. Tim pelatih yang dipimpin Joko Susilo bersama assisten pelatih Kuncoro, Choiful Ajid dan pelatih penjaga gawang Dwi Sasmianto serta sekertaris tim MTaufan hadir di Stadion Gelora Delta tempat pertandingan berlangsung. Rombongan tim pelatih berangkat seusai latihan Minggu pagi kemarin.
Menurut Joko Susilo, mengintip tim JUFA ini memang diperlukan untuk melihat sejauh mana kekuatan JUFA sebelum melawan Arema. Apalagi Arema sendiri memang tak pernah sekalipun bersua dengan JUFA dan belum mempunyai pengalaman tampil melawan tim dari negeri matahari terbit itu.
“Sebelum bentrok dengan dengan JUFA saya sebagai pelatih mesti tahu komposisi dan kekuatan tim mereka. Ini karena memang tak pernah sekalipun Arema berjumpa dengan tim asal Jepang itu,” ujar Joko Susilo kepada Malang Post (Grup JPNN).
Usai menyaksikan laga melawan Deltras U-21, Joko mengaku pemain-pemain JUFA tetap berbahaya. Meski hanya tingkat mahasiswa, namun kemampuan mereka rata-rata sama.
‘’Saya tidak menyaksikan sampai selesai uji coba tadi. Namun pemain JUFA teknik individunya cukup bagus dan mereka sangat disiplin,’’ kata Joko Susilo.(mg15/jon)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jauhi Zona Degradasi
Redaktur : Tim Redaksi