DELI SERDANG - Arema IPL kembali meneruskan tren positifnya. Setelah sebelumnya meraih dua kemenangan beruntun atas Persijap Jepara dan Persema Malang, kemarin, tim berjuluk Singo Edan itu berhasil meraih kemenangan 3-1 atas tuan rumah PSMS IPL, di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara.
Tiga gol Arema masing-masing disarangkan Andrew Barisic (47" dan 54") dan Roman Chmelo menit 52. Sedang satu gol penghibur tuan rumah diukir Rinaldo menit 69.
Dengan tambahan tiga poin itu, Arema IPL kini mengemas 31 poin dari 19 pertandingan. Arema IPL pun naik satu strip dari peringkat delapan ke peringkat tujuh klasemen sementara. Arema IPL menggusur posisi rival sekotanya, Persema Malang yang sebelumnya menempati posisi tujuh. Pun demikian, tambahan tiga poin itu membuat Arema IPL memperpendek jarak dengan Persebaya menjadi hanya berselisih empat poin. Persebaya yang berada di peringkat dua, saat ini mengemas 35 poin.
Arema IPL pun kini dalam trek yang benar untuk meraih predikat runner up IPL musim ini. Dengan sisa laga lebih banyak dibanding Persebaya, kans Roman Chmelo itu meraih runner up itu terbuka lebar. Arema IPL memiliki tiga laga sisa, sementara Persebaya tinggal dua laga sisa. Derby Jatim Arema IPL vs Persebaya, di Stadion Gajayana, 14 Juli nanti, bakal menjadi salah satu penentu, siapa yang paling berhak menjadi runner up IPL.
Kemenangan Arema IPL atas PSMS IPL sendiri bisa dibilang bukanlah hal yang mengejutkan. Arema IPL punya materi pemain yang lebih baik dibanding PSMS IPL. Selain itu, kondisi finansial PSMS IPL yang kacau, membuat penampilan mereka menurun belakangan ini. Di atas lapangan, Arema IPL juga menunjukkan dominasinya, dengan menguasai 60 persen penguasaan bola.
Meski mendominasi, Arema IPL tidak mampu mencetak satu gol pun di babak pertama. Apalagi, PSMS IPL melayani Arema IPL dengan permainan keras. Ini terbukti dengan tiga kartu kuning yang dikeluarkan wasit untuk pemain PSMS IPL di babak pertama, yakni untuk Fadli Hariri, Julio Alcorse, dan Heri Suwandana. Sementara di kubu Arema IPL, Anggo Julian yang harus mendapatkan kartu kuning pada laga kemarin.
Tapi, di babak kedua, Arema IPL tampil menggila. Mereka berhasil mencetak tiga gol hanya dalam rentang waktu tujuh menit. Yang pertama adalah lewat sontekan Andrew Barisic menit 47. Lima menit berselang, Roman Chmelo menggandakan kemenangan lewat headingnya, setelah memanfaatkan umpan crossing Ahmad Amiruddin. Terakhir, Barisic melengkapi pesta kemenangan Arema IPL lewat golnya menit 54, setelah menerima assist Herman Rhomansyah. Arema IPL pun unggul 3-0 atas PSMS IPL.
Tapi Arema IPL tidak mampu menjaga gawangnya tetap perawan hingga akhir laga. Sebab, pada menit 69, tim tuan rumah mampu memperkecil kekalahan lewat gol yang dicetak oleh Rinaldo. Skor 3-1 untuk kemenangan Arema IPL pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wasit.
Atas kemenangan itu, pelatih Arema IPL mengatakan bahwa secara umum timnya bermain bagus. "Tapi saya tidak senang. Anak-anak banyak beban sehingga masih banyak salah passing. Tapi terpenting kita menang," kata pelatih berkebangsaan Serbia itu.
Meski menang dengan skor lumayan atas PSMS IPL, Dejan tetap memberikan respeknya pada tim lawan. Apalagi, pemain PSMS IPL belum gajian selama tiga bulan. Kondisi itu jelas berat bagi pemain PSMS IPL untuk mengeluarkan seluruh potensinya. "Karena masalah gaji berat. Semoga sukses untuk PSMS ke depan," ujar mantan pelatih Timnas Hongkong itu.
Sementara itu, pelatih PSMS IPL, Fabio Lopez tidak bisa menyembunyikan rasa kecewa, setelah kembali menderita kekalahan di kandang. Pelatih berkebangsaan Italia itu pun melampiaskan kecewa dengan menyindir klubnya sendiri. "Saya pikir, hari ini klub harus mengganti namanya. Bukan PSMS Medan tapi Fabio Friends," ujar dia.
Mantan pemandu bakat klub Serie A, Fiorentina itu mengungkapkan, selama dua bulan terakhir, PSMS tidak pernah berlatih. "Tidak ada latihan selama dua bulan. Buat apa kita menang. Tidak ada fasilitas. Jadi hari ini bukan PSMS vs Arema FC, tapi Fabio & Friends vs Arema FC," sindir dia. (muf/abm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantapkan Koordinasi Penyerangan
Redaktur : Tim Redaksi