jpnn.com - MALANG - Arema Cronus mendukung Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang diusulkan oleh voter yang menamakan diri, kelompok 85 (K-85).
Awalnya banyak pihak menganggap dukungan itu tak berasal dari hati nurani Arema. Kini, general manager Arema Ruddy Widodo buka suara terkait kondisi ini.
BACA JUGA: Ini 20 Pemain Persib yang Dibawa ke Samarinda
Menurut Ruddy, mengajukan usulan KLB adalah hak mereka sebagai voter dan member PSSI. Karena itu, Exco PSSI harus mendengarkan, demikian juga pengurus PSSI.
"Sebagai anggota dan voter, kami harus menjaga kedaulatan PSSI. Kami berharap jangan sampai ada pihak lain yang menyelenggarakan KLB, karena itu kami meminta KLB," kata Ruddy.
BACA JUGA: Barito Putera Sedang Gawat
KLB menurut lelaki yang rambutnya mulai memutih itu, bisa digelar oleh 2/3 anggota atau voter PSSI selambat-lambatnya tiga bulan setelah pengajuan tidak ditanggapi.
"Saat ini pengurus PSSI ini berseberangan dengan pemerintah. Di negara lain yang berseberangan ini tak pernah berakhir baik, karena itu kami harus sejalan," ujarnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Oh..Pellegrini Kecewa Berat Tak Dapat Malam Baik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kursi Milik Luciano di PSM Masih Aman
Redaktur : Tim Redaksi