Arsenal Dicap Klub Penjual Pemain

Rabu, 19 September 2012 – 23:05 WIB
Tony Adams. Foto: Getty Images
KEBIJAKAN Arsenal yang doyan menjual pemain bintangnya terus menuai kritik. Protes kali ini datang dari mantan kapten The Gunners, Tony Adams. Ia pun memberi cap klub yang diasuh Arsene Wenger itu sebagai klub penjual pemain.

Pesepak bola yang akan genap 46 tahun pada 10 Oktober mendatang itu menilai, kebijakan Arsenal yang doyan menjual pemainnya akan menurunkan kredibilitasnya sebagai salah satu klub top Eropa.

“Itu semua telah memberikan kesan buruk bagi saya, menjadi klub penjual,” ujar Adams kepada London Evening Standard seperti yang dikutip Goal, Rabu (19/9).

Yang paling dia kecewakan Adams adalah kepergian tiga bintangnya. Yakni, Robin Van Persie, Samir Nasri dan Cesc Fabregas. Makanya ia percaya, sepeninggalnya ketiga pemain ini memberikan kesan buruk.

“Sedikit demi sedikit selama tujuh tahun, hal tersebut akan mengurangi kredibilitas klub. Menjual pemain terbaik merupakan bagian dari itu,” ujarnya.

Adams bermain untuk Arsenal pada tahun 1984-2002. Selama 504 kali bertanding, ia mencetak 32 gol. Kini, ia menjadi asisten di tim Portsmouth F.C.

Pria yang pernah menjadi pelatih Wycombe Wanderers F.C. ini memprotes kebijakan The Gunners memposisikan dirinya sebagai suporter.  “Saya mengucapkan hal ini tidak sebagai seorang mantan pemain. Tetapi sebagai seorang suporter, apa yang mereka pikirkan dan rasakan,” ujarnya. (awa/jpnn)



BACA ARTIKEL LAINNYA... Podolski Dipuji

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler