jpnn.com - Trofi Denmark Open 2023 memiliki arti penting bagi ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Pasangan ranking empat dunia itu naik podium tertinggi setelah mengalahkan wakil Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
BACA JUGA: Gagal Juara Denmark Open 2023, Bagas/Fikri Tetap Kantongi Hadiah, Sebegini Jumlahnya
Berlaga di Jyske Bank Arena, Odense, Minggu (22/10/2023), Aaron/Soh menang dua gim langsung dengan skor 21-17, 21-13.
Bagi Aaron/Soh, membawa pulang gelar Denmark Open 2023 sekaligus memutus puasa trofi mereka di level BWF World Tour.
BACA JUGA: Pengakuan Jujur Bagas/Fikri Setelah Gagal Menjuarai Denmark Open 2023
Duo Malaysia ini merupakan salah satu ganda putra elite dunia. Aaron/Soh pernah menjadi Juara Dunia pada 2022 lalu.
Selain itu, mereka juga pernah merebut emas SEA Games 2019 serta perunggu Olimpiade Tokyo 2020 dan Asian Games 2022.
BACA JUGA: Hasil Lengkap Denmark Open 2023: China Mendominasi, Indonesia Nestapa Lagi
Namun, Aaron/Soh seakan terkena 'kutukan' ketika mengikuti rangkaian BWF World Tour.
Sepanjang kariernya, wakil Negeri Jiran itu sudah enam kali menembus final BWF World Tour, yang semuanya menjadi runner up.
Khusus di musim ini, Aaron/Soh tiga kali duduk di podium kedua, masing-masing di India Open, Indonesia Open, dan China Open.
Penantian mereka untuk meraih gelar BWF World Tour akhirnya tercapai di Denmark Open. Aaron/Soh tampil sensasional di turnamen Super 750 ini.
Ganda putra terbaik Malaysia itu mampu memulangkah sejumlah pasangan top dunia, seperti Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) hingga im Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark Open 2023).
"Sangat melegakan. Tidak ada lagi pertanyaan kapan Anda mendapatkan gelar BWF World Tour," ucap Aaron.
"Kami pantang menyerah meski sudah menunggu selama lima hingga enam tahun," sambungnya.
Selanjutnya, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dijadwalkan mengikuti French Open 2023, pekan ini.(bwf/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib