Arzetti Dipolisikan Artis Binaannya

Selasa, 15 Maret 2011 – 21:12 WIB
JAKARTA - Mantan peragawati dan bintang sinetron, Arzetti Bilbina, tersandung masalahPerempuan yang memiliki nama lengkap Arzetti Bilbina Huzaimi Setiawan ini, dilaporkan oleh artisnya, Febby Marcelia, ke Polda Metro Jaya, atas tuduhan penipuan dan penggelapan uang sebesar Rp 160 juta.

Arzetti dilaporkan dua pasal, yakni pasal 378 dan pasal 372 dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara

BACA JUGA: Jane Shalimar jadi Istri Bang Yos

"Karena negosiasi kita nggak ada hasil apa-apa, makanya kita bawah ke Polda saja," kata Febby, didampingi kuasa hukumnya, Mahakaty, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (14/3).

Dalam pelaporan tersebut, Febby mengaku selama masuk dan bergabung ke Zema, manajemen artis yang dinahkodai Arzetti, pada 2008, dirinya tidak pernah mendapatkan fee sesuai kontrak kerja yang telah disepakati, yakni 25 persen untuk manajemen artis, dan 75 persen untuk dirinya
"Aku dari tahun 2008 dan kontrak-nya sampai 2013, tapi diperpanjang sampai 2017

BACA JUGA: Stone Temple Pilots Masih Bikin Panas

Tapi aku dapat apa? Malahan aku dioper kontrak ke pihak lain (Keci Music)," katanya.

Ketika dirinya dioper kontrak rekaman satu lagu berjudul Pura-Pura, oleh Beby Romeo pada 2009 hingga 2010, manajemen artis yang dinahkodai Arzetti disebut mendapat uang sebesar Rp 160 juta
Sedangkan dirinya (Febby) tidak mendapat apa-apa

BACA JUGA: Piyu PADI Sibuk Proyek Solo

"Pihak Zema dapet bayaran, tapi kita nggak dapet apa-apaKatanya sih uangnya buat kompensasi untuk Zema," kata Febby bingung.

Sementara itu, Arzetti mengaku pelaporan terhadap dirinya itu tidak beralasanTidak ada bukti yang menyebutkan dirinya melakukan penipuan atau pengelapan uang milik artisnyaDijelaskan Arzetti, dalam kontrak kerja yang sempat ditandatangani bersama didampingi ibu Febby itu, dia akan mendapatkan fee jika dikontrak oleh pihak ketigaNamun selama ini, tidak ada pihak ketiga yang meminta Febby untuk mengisi acara.

"Selama ini kita berusaha mempromosikan dia, mulai dari tahun 2008 sampai 2009Dan kita selalu ngasih ongkos ke dia," tegasnya.

Mengenai uang senilai Rp 160 juta, Arzetti menyatakan, itu adalah uang kompensasi manajemen yang selama ini membesarkan namanya (Febby)Apalagi, dia telah dikontrak oleh manajemen yang berbedaTentunya, di manajemen baru tersebut, Febby juga mendapatkan fee.

"Ya, seperti transfer pemain bola, dan masih di manajemen kitaDengan catatan kalau RBT dan lagunya laris, kita nggak mendapatkan sepeser punDan itu sudah perjanjian, ada poin yang menyebutkan kalau uang itu untuk manajemem," katanya.

Perempuan berkerudung ini menyakini, telah adalah miskomunikasiPasalnya dalam kontrak transfer artis ke Keci Music, pihak  Febby yang didampingi orangtuanya menandatangani kesepakatan tersebut"Kita nggak pernah mencuri atau menggelapkan uangDan kesepakatan ini telah ditandatangani orangtuanya," tegasnya.

Arzetti menegaskan, dirinya tidak pernah takut dipolisikanMenurutnya, pelaporan tersebut tidak memiliki bukti kuat"Ya kalau mau dibawa ke kepolisian, ya, kita ikuti prosedurnya sajaKita nggak pernah takut, karena kita nggak bersalahCuma aku sedih, kenapa bisa terjadi seperti ini," pungkasnya(ash/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jennifer Kurniawan Jaga Privasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler