jpnn.com, JAKARTA - Pegolf putra Indonesia Naraajie Emerald Ramadhan Putra optimistis bisa bersaing pada Asian Games 2018 di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, 23-26 Agustus.
Meski demikian, pegolf dengan peringkat amatir tertinggi itu tetap mewaspadai pesaing dari beberapa negara seperti Tiongkok, Korea Selatan, Jepang, India, Filipina, dan Thailand.
BACA JUGA: Asian Games 2018: Timnas Basket Putri Hancur Lebur
Naraajie pun mengaku bakal fokus dengan formasi game plan serta mengasah psikologis.
“Terutama untuk menjaga etika lapangan. Contohnya saya harus bisa mengontrol dan mengendalikan emosi di lapangan,” jelas Naraajie, Selasa (21/8).
BACA JUGA: Jadwal Lengkap 16 Besar Sepak Bola Asian Games 2018
Dia dan seluruh pemain timnas Indonesia sudah melakukan latihan bersama enam bulan di bawah asuhan pelatih David Milne dan Lawrie Montague asal Australia.
Mereka mengikuti berbagai turnamen internasional di beberapa negara, termasuk Australia.
BACA JUGA: Asian Games 2018: Timnas Takraw Ditekuk Malaysia
Di Negeri Kangguru itu mereka belajar menghadapi lapangan-lapangan golf yang sulit.
Di antaranya adalah lapangan yang fairway-nya keras dan anginnya kencang.
Hal itu dilakukan untuk melatih tim agar bisa mengatasi gangguan angin yang biasa terjadi pada siang hari di Pondok Indah Golf Course.
“Di Asian Games nanti saya tidak memikirkan medali. Namun, saya berharap bisa menyumbang buat Indonesia. Saya harap juga dukungan penonton tuan rumah di lapangan, hole by hole,” kata Naraajie.
Cabang olahraga golf akan memperebutkan empat medali emas. Dua untuk nomor individual putra dan putra.
Dua medali lainnya untuk nomor tim putra dan putri. Menurut Chief Referee Eddy Putra, nomor yang digelar sama dengan di Olimpiade.
Untuk juara nomor tim putra diambil berdasarkan jumlah perolehan tiga pegolf terbaik.
Sementara itu, untuk nomor tim putri diambil berdasarkan jumlah perolehan dua pegolf terbaik. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asian Games 2018: Ayo, Dukung Total Pegolf Indonesia!
Redaktur & Reporter : Ragil