jpnn.com, JAKARTA - Tim atletik estafet putri 4 x 100 meter akan mengikuti Singapura Open pada 11-12 April sebagai bagian dari pemanasan menjelang Asian Games 2018.
Namun, komposisi tim akan berubah karena Jeany Nuraini Amelia sedang fokus menghadapi ujian nasional.
BACA JUGA: Sumsel Tak Terganggu Kabut Asap
Uji coba di Singapura dilakukan karena test event pada Februari lalu belum menggambarkan kekuatan nomor 4x100 meter.
Sebab, Indonesia merupakan satu-satunya peserta yang tampil pada nomor tersebut. Saat itu, mereka berhasil mencatatkan waktu 46,42 detik.
BACA JUGA: Jokowi Ingin Pastikan Indonesia Siap 100 Persen
Pelatih estafet putri Agus Ngamel mengatakan, hasil tersebut tidak bisa menjadi acuan.
”Mereka main sendiri, tidak ada lawan tanding. Catatan waktunya belum maksimal sesuai target,” ucap Agus, Senin (5/3).
BACA JUGA: Jelang Asian Games, Tim Hoki Putri Juara di Malaysia
Menurut Agus, Singapura Open berguna untuk mengetahui kualitas anak didiknya itu di kelas Internasional, khususnya Asia.
Pasalnya, tim estafet putri baru saja dibentuk pada Oktober tahun lalu.
Masuknya, Ulfa menggantikan Jeany karena catatan lari pada test event yang cukup bagus. Yakni, 24,86 detik dalam 200 meter.
”Harapannya tim estafet putri bisa tembus waktu di bawah 45 detik,” ungkap Agus.
Sebab, lanjut dia, presaingan nomor estafet putri level Asia sangat ketat. ”Tiongkok saja sudah meraih catatan waktu 42 detik,” imbuhnya.
Ulfa menyatakan, masih terus meningkatkan kemampuannya. Saat ini, catatan waktunya 12,4 detik untuk berlari 100 meter.
”Belum memenuhi target, sih. Namun, sesuai arahan pelatih harus bisa,” kata Agus. (han)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Asian Games, Timnas Wushu TC di Tiongkok dan Iran
Redaktur & Reporter : Ragil