ASN Culture Fest 2022, MenPAN-RB Azwar Anas Sampaikan Pesan Ini 

Selasa, 13 Desember 2022 – 23:03 WIB
KemenPAN-RB menggelar ASN Culture Fest 2022. Foto dok. KemenPAN-RB

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) bersama ACT Consulting (ESQ Grup) menggelar moment ASN Culture Fest 2022.

ASN Culture Fest 2022 merupakan bentuk apresiasi kepada instansi pemerintah yang telah melakukan implementasi penguatan budaya kerja.

BACA JUGA: Taspen Pesona dapat Penghargaan Inovasi Pelayanan Publik dari KemenPAN-RB

Selain itu, ASN Culture Fest 2022 diharapkan bisa menjadi wadah bagi instansi pemerintah untuk berbagi informasi terkait implementasi penguatan budaya kerja.

Hal ini mengingat, KemenPAN-RB terus menggaungkan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif) yang telah diluncurkan Presiden Joko Widodo tahun lalu.

BACA JUGA: Borneo FC vs PSS Hanya Imbang: Andre Gaspar Akui Fisik Skuadnya Tak Prima

MenPAN-RB Azwar Anas mengatakan kegiatan ini sangat penting bagi ASN karena dalam rangka mendorong adanya Core Values baru, yaitu BerAKHLAK untuk terus diimplementasikan.

"Komitmen yang kuat dari pimpinan serta seluruh unsur organisasi tentu menjadi penting untuk mengelola perubahan sistem kerja, pola pikir dan culture ASN," ujar Anas, Selasa (13/12).

BACA JUGA: PSIS Semarang Cetak 2 Gol Cepat, Persija Jakarta Keok

Menurutnya dengan Core Values BerAKHLAK yang telah diluncurkan oleh Presiden Jokowi secara langsung ini harapannya ke depan ada tiga, yaitu menciptakan birokrasi yang berdampak atau dirasakan langsung oleh masyarakat.

Lalu, mengingatkan bahwa reformasi birokrasi ini bukanlah sebuah tumpukan kertas, serta yang ketiga yaitu menciptakan birokrasi yang lincah dan cepat.

"Oleh karena itu kami ucapkan terima kasih kepada teman-teman atas kesungguhannya dalam mengimplementasikan core values dengan serius sehingga ketiga harapan tersebut saya yakin bisa terwujud," jelasnya.

Namun, lanjutnya, tentu diperlukan inovasi-inovasi baru untuk menghadapi segala tantangan ke depan. Maka ia menyarankan untuk menerapkan 4 ekosistem pelayanan terintegrasi berbasis digital di Azerbaijan, seperti Direct Services (pelayanan langsung), Electronic Services, Self Services (pelayanan mandiri), Mobile Services.

"Keempatnya ini adalah bagian dari transisi digitalisasi yang nantinya digunakan oleh masing-masing masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Founder ACT Consulting (ESQ Group) Ary Ginanjar Agustian, dalam paparan materinya menyampaikan sebuah survei mengatakan 62% responden menilai bahwa budaya adalah hambatan utama dalam transformasi digital. Dan momentum transformasi digital akan terjadi saat organisasi menyadari bahwa transformasi digital bukanlah isu teknis melainkan perubahan perilaku dan mindset/budaya.

"Presiden Jokowi sudah mencanangkan BerAKHLAK dan ini tidak pernah ada kesempatan sebaik ini dalam 25 tahun karier saya. Jadi, cuma sekarang momentumnya, buatlah komitmen untuk memegang teguh nilai nilai ASN BerAKHLAK," tutur sang Author itu.

Dia mengingatkan ada ratusan juta orang di luar sana yang menunggu apa yang akan Anda lakukan untuk terwujudnya Indonesia Emas dan rakyat sejahtera.

Diketahui, gelaran ASN Culture Fest kedua kalinya ini juga menjadi kesempatan diumumkan hasil dari survei indeks BerAKHLAK yang diikuti sebanyak 632 Kementerian/Lembaga/Daerah dengan total 4,5 juta ASN di seluruh Indonesia yang dimulai sejak Agustus hingga Desember 2022.

Survei dilakukan ESQ Group/Accelerated Culture Transformation Consulting sebagai mitra yang dipercaya KemenPAN-RB. Program ini dibagi dalam 4 batch, yaitu instansi pemerintah wilayah Indonesia Barat. Kemudian, wilayah Indonesia Tengah, lalu Indonesia Timur dan yang terakhir instansi pemerintah pusat.

Dalam kesempatan itu, Deputi Bidang SDM Aparatur Alex Denni berharap seluruh instansi pemerintah dapat memberikan kontribusi positif agar senantiasa meningkatkan pelayanan publik yang optimal serta meningkatkan kualitas implementasi manajemen ASN

"Di dalam survei budaya kerja ASN ini ada 3 yang diukur, yaitu Survei Indeks BerAKHLAK (mengukur kinerja ASN selama ini), Survei Employee Engagement (mengetahui keterikatan antar pegawai) dan Survei Employer Branding (seberapa besar ketertarikan masyarakat soal ASN)," ungkap Alex.

Dia menyebutkan jika hasil survei indeks BerAKHLAK akan dijadikan dasar rekomendasi perbaikan kebijakan penguatan budaya kerja ASN ke depannya.

Selanjutnya, organisasi juga perlu menciptakan strategi khusus untuk membangun identitas, citra, dan nilai positif dengan cara meningkatkan Employer Branding melalui Employee Value Proposition (EVP). EVP sebagai perekat antara instansi pemerintah sebagai organisasi dengan para pegawai (ASN), yang mana kedua belah pihak bersepakat untuk saling mengikatkan diri dan saling memberikan nilai tambah (give and take).

Jadi, menurutnya 3 sasaran utama tersebut bisa memberikan dampak kepada masyarakat, pegawai dan talenta yang ingin bergabung dengan organisasi tertentu.

Tercatat yang berpartisipasi dalam ASN Culture Fest, yakni 621 instansi pemerintah, tetapi hanya 442 yang memenuhi minimum responden. Kemudian, disaring lagi menjadi, 17 instansi pemerintah dengan hasil Baseline terbaik. (esy/jpnn)


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler