Asrama Haji Dijadikan Ruang Isolasi Pasien Covid-19

Senin, 23 Maret 2020 – 11:48 WIB
Ruang isolasi untuk penanganan pasien yang terjangkit virus corona (Ilustrasi) Foto: ANTARA/Feri Purnama

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agama RI menyerahkan salah satu gedung Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, untuk dijadikan ruang isolasi bagi pasien terinfeksi virus corona (Covid-19) di RS Haji Jakarta.

Gedung Asrama Haji yang akan dijadikan ruang isolasi penanganan Covid 19 diserahkan Menteri Agama Fachrul Razi kepada Direktur Utama RS Haji Jakarta Dokter Syarief Hasan Lutfie, di Asrama Haji, Pondok Gede pada Minggu (22/3).

BACA JUGA: Asrama Haji Pondok Gede Dijadikan Tempat Isolasi Covid-19

"Mudah-mudahan bantuan ini bisa membantu dalam penanggulangan Covid-19, dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Manfaatkanlah bantuan ini sebaik-baiknya khususnya di bidang kesehatan," kata Menag Fachrul dikutip dari laman kemenag.go.id.

Menag juga menyerahkan bantuan berupa uang senilai Rp3 miliar, serta bantuan alat pelindung diri (APD) berupa masker dan baju hazmat. Bantuan ini bersumber dari Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kementerian Agama.

BACA JUGA: Pengumuman, Hari ini RS Darurat Penanganan Covid-19 Siap Beroperasi

Selain dari unsur Kemenag, tergabung dalam satgas ini BPKH, Baznas, dan BWI. Bantuan ini merupakan tahap awal yang nantinya akan dievaluasi sesuai kebutuhan.

Menag yang juga mantan Wakil Panglima TNI, itu mengucapkan terima kasih kepada dokter dan tim medis RS Haji Jakarta yang sudah berjibaku bekerja tanpa batas dalam melayani masyarakat dan penanggulangan Covid 19.

BACA JUGA: Pemerintah Kebut RS Darurat Corona, 700 Orang Dikerahkan, Tim Medis Mulai Masuk

"Jangan ada lagi cerita dalam proses saat melayani masyarakat. Cerita dalam proses adalah cerita masa lalu. Kata dalam proses itu bersayap. Hal ini sangat tidak disukai Presiden Jokowi," sambung Menag.

Menag menambahkan pemerintah sangat peduli dalam penanggulangan Covid 19. Karenanya, Kemenag berkomitmen menyisihkan anggarannya untuk perjuangan ini.

"Kami berpesan dana ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan tentunya bisa dipertanggungjawabkan," tandas Fachrul.

Sementara itu, Ketua Tim Satgas Covid-19 RS Haji Jakarta, Dokter Mahesa memaparkan kondisi penanganan Covid19 di rumah sakitnya.

"Sebelumnya kami mengunakan ruang mushalla untuk dijadikan ruang isolasi pasien suspect Covid-19 di RS Haji Jakarta," ujarnya.(fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler