jpnn.com - SURABAYA - Tangis seorang bayi di teras Musala Darut Taqwa, Jalan Medokan Semampir Indah mengagetkan warga setempat. Salah satunya Wito, 47, yang mendadak terbangun dari tidurnya kemarin (7/3). Setelah dicari, ternyata ada bayi perempuan di teras itu. Diduga, dia dibuang orang tuanya.
Setelah menghampiri bayi tersebut pukul 01.45, Wito berinisiatif untuk melaporkannya kepada polisi. Setelah itu, bayi yang terbungkus selimut tersebut dibawa pihak berwajib ke RSU Haji untuk mendapat perawatan.
BACA JUGA: Ngaku Panitia Acara Fashion, Gondol Barang Berharga Puluhan Pelajar
"Kami menduga orang tuanya yang meletakkan bayi itu di teras musala," kata Kapolsek Sukolilo Kompol Taufik Yulianto.
Kemarin siang polisi mendatangi musala tersebut untuk mengorek keterangan saksi-saksi lain. "Sementara ini kami sudah bertanya kepada warga sekitar masjid," imbuh Taufik.
Polisi juga berpesan kepada warga agar segera melapor ke Polsek Sukolilo bila ada kerabat, tetangga, atau orang yang dikenal memiliki bayi baru lahir, tetapi bayi itu tidak bersama orang tuanya.
Saat wartawan melihat kondisi bayi tersebut, pihak RSU Haji melarang untuk mengambil gambar. "Jangan mengambil gambar, Senin kami rilis ke media. Bayi masih dirawat," ucap salah seorang petugas rumah sakit.
Peristiwa itu menambah rentetan panjang kasus pembuangan bayi. Bulan lalu jasad bayi perempuan ditemukan tersangkut di pinggir Kalimas. Bayi tersebut masih terbungkus selimut. Pengusutan kasus kemanusiaan semacam itu selama ini juga jarang tuntas. Setidaknya meminta pertanggungjawaban orang tua yang tega menelantarkan anak ka ndungnya. (did/c7/git)
BACA JUGA: Ini Nama-nama Balon Wako Siantar
BACA JUGA: Istri Tempuh Cara Kilat Dapat Anak, Suami: Pusing Saya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Langka, Ada Pohon Pisang Berbuah Dua Kali
Redaktur : Tim Redaksi