jpnn.com - KESABARAN Itoh Masyitoh (70) diuji. Dia gagal berangkat ke Tanah Suci bersama kloter pertama. Kondisi ini menyebabkan Nenek Itoh harus terpisah dengan sang suami yang lebih dahulu berangkat ke Tanah Suci.
Jika paspornya ditemukan, maka Itoh akan berangkat pada kloter 2. Namun, jika paspor nenek Itoh benar-benar hilang, ia harus menunggu hingga minggu depan untuk menyusul suaminya ke Mekkah.
BACA JUGA: Pejabat Dinsos Banten Diduga Pengedar Narkoba Ditangkap
“Kalau proses paspornya mungkin bisa cepat satu hari, namun kita perlu mengurus juga ke Dubes Arab Saudi yang memakan waktu lebih lama,” ungkap Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Jawa Barat, Mustajam dilansir GoBekasi (Grup JPNN.com), Jumat (21/8).
Nenek Itoh mengaku lupa meletakkan paspornya usai melaksanakan salat subuh. Seingatnya ia meleetakkan paspor itu di saku bajunya lalu dipindahkan ke tas kecil
BACA JUGA: Green Airport Bandara Blimbingsari Ditargetkan Beroperasi Maret 2016
“Abdi lila (lupa, Red.), seingatna teh abdi taro di tas alit (kecil),” papar Itoh kebingungan.(cr21/jpnn)
BACA JUGA: Heboh, Pisang Berbuah dengan Tangkai Nyaris Menyalib Tinggi Pohonnya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sopir Ngantuk, Agya Ringsek Seruduk Tronton
Redaktur : Tim Redaksi