Asuransi Jasindo Berpartisipasi Dalam Festival Perempuan Dalam Film, Seni dan Budaya

Jumat, 22 November 2019 – 15:57 WIB
Perum Produksi Film Negara (PFN) bekerja sama dengan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dan PT Pesonna Indonesia Jaya mengadakan Vital Voices Festival atau Festival Perempuan dalam Film, Seni dan Budaya. Foto dok Jasindo

jpnn.com, JAKARTA - Perum Produksi Film Negara (PFN) bekerja sama dengan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dan PT Pesonna Indonesia Jaya mengadakan Vital Voices Festival atau Festival Perempuan dalam Film, Seni dan Budaya.

Acara ini digelar pada 7-14 Desember 2019 di Gedoeng Jasindo, kawasan Taman Fatahillah, Kota Tua, Jakarta.

BACA JUGA: Asuransi Jasindo Merespons Kebutuhan Sektor Kelautan

Direktur SDM dan Umum PT Asuransi Jasa Indonesia Linggarsari Suharso menuturkan melalui ajang ini pihaknya ingin mengenalkan literasi keuangan kepada masyarakat. 

“Kami ingin asuransi itu masuk ke gaya hidup masyarakat,” kata Linggarsari  di sela-sela peluncuran acara Vital Voices Festival di Kota Kasablanka, Kamis (21/11).

BACA JUGA: Jasindo Gelar Evaluasi dan Rekonsiliasi dengan Pupuk Indonesia

Acara ini sekaligus optimalisasi gedung milik Asuransi Jasindo di daerah Kota Tua. Menurutnya, gedung tiga lantai yang bernama Gedoeng Jasindo tersebut sudah lama tak dipakai. 

“Dengan adanya acara ini, maka gedung tersebut jadi bermanfaat. Masyarakat bisa menikmati gedung tersebut,” katanya.

BACA JUGA: Rayakan HUT ke-46, Jasindo Luncurkan Program Diet Sampah Plastik 

Selain itu, selama acara Asuransi Jasindo juga akan mengampanyekan penggunaan single used plastic serta edukasi-edukasi menarik lainnya seperti cara mengelola kompos.

Selama festival akan diputar film-film seperti "Kuambil Lagi Hatiku", "Mentari di Ufuk Timur", "Tjut Nyak Dien", "Kartini", "Filosofi Kopi", "Pasir Berbisik", "Rectoverso" dan "Mama Mama Jagoan".

"Kenapa kami ambil judulnya Vital Voices Festival atau Perempuan dalam Film, Seni dan Budaya? Karena untuk menggambarkan perempuan di mana perempuan sering tidak terdengar suaranya. Festival ini juga bukan hanya memutarkan film yang oleh perempuan tapi yang kami nilai penting untuk ekspresi perempuan," ujar Direktur Utama Perum PFN, Judith J. Dipodiputro.

Selain Vital Voices Talk dan pemutaran film-film nasional, festival ini juga akan dimeriahkan dengan pameran rencana produksi film PFN 2019-2023 dan pertunjukan kesenian seperti Tari Ratu Shima, Bheksan Yoga Jawa, body painting dan lainnya.

Ada juga workshop terkait pengurangan sampah, mengolah sampah organik yang dibawa oleh tim Demi Bumi, demonstrasi seni Furoshiki, pelatihan ecokids hingga coffee cupping dari The Gade Coffee & Gold.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler