Asyik Pilates dan Nongkrong di Cafe Saat Rapat DPRD, Putri Zulhas Zita Anjani Berdalih Begini

Kamis, 01 Agustus 2024 – 18:30 WIB
Rapat paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, pada Kamis (1/8) siang. Foto: Ryana Aryadita/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani dicecar sejumlah rekan anggota DPRD DKI saat rapat paripurna di Gedung DPRD DKI Jakarta, pada Kamis (1/8) siang.

Zita saat itu menjadi pimpinan rapur agenda Penyampaian Pidato Pj. Gubernur Raperda tentang RTRW Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024-2044, Raperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2025-2045.

BACA JUGA: Sebelumnya Memilih Nongkrong di Kafe, Zita Anjani Akhirnya Hadiri Rapat

Kemudian, agenda Penyampaian Arahan Menteri Dalam Negeri RI tentang RPJPD.

Ketika hampir penutupan rapat, Anggota Fraksi PAN Lukmanul Hakim menginterupsi rapat.

BACA JUGA: Putri Zulhas Zita Anjani Mau Tutup Starbucks di Indonesia

Lukmanul mempertanyakan ketidakhadiran Zita saat rapat paripurna pada Senin (29/7) lalu. Zita saat itu memilih untuk pilates dan nongkrong di kafe.

“Ini khusus ditujukan kepada Waka pimpinan Zita Anjani yang beberapa hari belakangan ini viral soal tidak hadir paripurna. Konon katanya pilates, tolong dong dijelasin di sini biar enggak ada kekeliruan di sini,” ucap Lukmanul.

BACA JUGA: Ada yang Usul Duet Kaesang bin Jokowi-Zita Anjani di Pilkada Jakarta

Zita lalu menjawab bahwa akhir-akhir ini namanya memang cukup ramai diperbincangkan di medsos dan berita nasional.

Walau begitu, dia mengucapkan terima kasih kepada sekretaris DPRD yang pernah menjelaskan soal hal itu.

“Sesuai yang dijelaskan Pak Sekwan, rapur kemarin terkait rapat pandangan fraksi di mana bukan paripurna mengambil keputusan,” kata Zita.

“Sehingga memang dimungkinkan dan dibolehkan dan memungkinkan dipimpin oleh salah satu pemimpin saja,” lanjutnya.

Putri Zulkifli Hasan itu mengatakan rapat paripurna yang sifatnya bukan pengambilan keputusan, masing-masing pimpinan memiliki jadwal untuk memimpin rapat.

“Kebetulan Senin kemarin bukan jadwal saya memimpin rapat sehingga saya tidak hadir dan melakukan aktivitas kedewanan, aktivitas politik, dan aktivitas lainnya,” jelasnya.

Dia juga berdalih bahwa saat ini masih masa reses sehingga anggota DPRD harus turun ke lapangan dan bertemu masyarakat.

Saat tengah memberikan penjelasan, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi lalu memotong pembicaraan Zita

“Saya sebagai Ketua DPRD ini adalah paripurna. Jadi kalau mau bikin klarifikasi singkat saja,” tegas Pras.

Hal itu juga diamini oleh anggota DPRD DKI lainnya. Anggota Fraksi Gerindra Inggard Joshua

“Pak Ketua mohon interupsi, ini bukan forum pribadi. Tolong segera disetop dan diselesaikan dulu acara utamanya. Makasih,” kata Inggard. (mcr4/jpnn)


Redaktur : Natalia
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler