jpnn.com, JAKARTA - Dagu berlipat atau double chin disebabkan oleh lapisan lemak berlebih serta kulit yang mengendur.
Kondisi ini membuat wajah jadi terlihat kurang menarik, tidak proporsional bahkan tampak lebih tua.
BACA JUGA: 3 Tips Perawatan Kulit yang Bisa Dilakukan Pria, Mudah Lho
Hal tersebut dapat mengurangi rasa percaya diri dan menjadi salah satu tanda penambahan berat badan atau obesitas.
Namun, kata Dr. Nanang Masrani, Founder dan Director Gloskin Aesthetic Clinic, tidak semua dagu lancip menjadi tanda obesitas.
BACA JUGA: Waspada, Ini 3 Penyebab Timbulnya Benjolan di Bawah Dagu
Menurutnya, genetika atau kulit kendur akibat penuaan juga dapat menyebabkan dagu berlipat.
"Ada beberapa faktor pemicu pemicunya, seperti usia, diet dan berat badan, genetika, dan postur tubuh," kata Nanang Masrani, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/2).
BACA JUGA: Ketahui 5 Efek Samping Merugikan di Balik Prosedur Tarik Benang
Nanang mengatakan bahwa dahulu untuk mengatasi dagu berlipat bisa dilaukan dengan pembedahan atau operasi.
Namun, teknologi saat ini dapat dilakukan tanpa harus pembedahan tetapi dengan perawatan wajah, seperti Gloskin Italian Double Lift.
"Perawatan ini memberikan hasil yang sangat memuaskan untuk mengatasi dagu berlipat," tutur Nanang.
Menurutnya, perawatan wajah ini menggunakan threadlift atau benang teknologi ultrasound dari bahan yang diserap oleh kulit sehingga kolagen terbentuk dan kulit menjadi lebih kencang.
"Setelah perawatan hasil dapat langsung terlihat, Namun, akan lebih terlihat setelah satu bulan dan bisa bertahan sampai sampai satu setengah tahun," bebernya.
Nanang menambahkan teknologi conical needie membuat perawatan benang ini lebih nyaman dan minimal efek samping, seperti bengkak dan memar. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh