jpnn.com, JAKARTA - Petenis nasional binaan Persatuan Olahraga BIN (PORBIN) Fitriani Sabatini menyabet juara satu tunggal putri turnamen nasional Yayuk Basuki Tennis School (YBTS) BIN Tennis Club.
Ani, panggilan Fitriani, berhasil mengalahkan kakak kembarnya, Fitriana Sabrina atau Ana, dalam partai all-BIN-final.
BACA JUGA: Atlet PORBIN Raih Medali Emas di Ajang International IWF Kolombia
“Pertandingan hari ini cukup bagus bersama Ana. Tapi saya bisa menghandle semua pukulannya dan memenangkan pertandingan ini dengan skor 6-3, 6-2,” ujar Ani dalam siaran pers yang diterima, Sabtu (17/12).
Ani mengaku bersyukur karena bisa kembali masuk ke babak final dan berbagi gelar juara satu dan dua bersama saudara kandungnya.
BACA JUGA: PORBIN Bentuk 2 Tim Bola Voli
Menurut Ani, prestasi mereka berdua tidak terlepas dari pola pembinaan yang selama ini mereka jalani di BIN Tennis Club, wadah atlet tenis professional yang tergabung dalam PORBIN.
“Semua latihan dan pengarahan di BIN Tennis Club terasa sangat efektif. Terima kasih banyak untuk Bapak Kepala BIN, Jenderal (Purn) Budi Gunawan karena sudah membina dan memfasilitasi kami para atlet, sehingga kami bisa terus meningkatkan prestasi seperti saat ini,” ujar dia.
BACA JUGA: BIN Launching PORBIN, Wadah Pembinaan Atlet Nasional Berprestasi
Ke depan, Ani dan Ana mengaku akan terus fokus berlatih untuk menghadapi berbagai turnamen baik dalam maupun luar negeri.
“Ini pertandingan terakhir di 2022. Mungkin di Januari 2023 ada turnamen di Thailand. Saya mulai persiapan lagi di bulan ini untuk pertandingan itu, yang tentunya difasilitasi oleh BIN,” ujar dia.
Ketua Penyelenggara YBTS BIN Tennis Club Suharyadi mengatakan invitasi ini digelar untuk terus memberikan ajang uji coba bagi para atlet untuk terus berkembang. Pola pengembangan atlet ini didorong dan didukung sepenuhnya oleh Kepala BIN.
“Saya sebagai ketua penyelenggara mengucapkan terima kasih kepada Kepala BIN Jenderal (Purn) Budi Gunawan. Atlet-atlet BIN bisa memanfaatkan dengan baik invitasi ini. Alhamdulillah atlet kembar kami keduanya jadi juara satu dan dua. Luar biasa,” tutur Suharyadi.
Suharyadi menambahkan turnamen pada kali ini diikuti oleh pemain top nasional Indonesia. Dia pun berharap ke depannya bisa kembali menggelar turnamen hingga bertaraf internasional, untuk meningkatkan kualitas para atlet.
“Ini langkah yang bagus, saya mengucapkan terima kasih juga kepada PORBIN. Ke depannya, kami bisa membuat turnamen yang lebih bagus lagi dengan tujuan pemain bisa meningkatkan kualitas nasional maupun internasional,” ujar dia. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Harapan Menpora Zainudin Amali untuk Pengurus Baru PP PELTI, Bangkitkan Tenis Indonesia
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan