jpnn.com, SURABAYA - Para atlet asal Jawa Timur yang baru pulang dari Papua menjalani karantina secara terpusat di hotel yang sudah disediakan, Senin (18/10).
Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto menegaskan polemik mengenai karantina para atlet dan official yang mengikuti PON XX Papua sudah berakhir.
Satgas Covid-19 Jatim sudah menyiapkan hotel yang digunakan sebagai karantina para atlet secara terpusat.
"Informasi mengenai tidak adanya program karantina atlet, itu tidak betul," tegas Suharyanto usai menyambut kedatangan atlet.
Dia menyebut ada tiga hotel yang disiapkan menjadi karantina yaitu Hotel 88 di Jalan Embong Malang, Kedungsari, dan Embong Kenongo, Surabaya.
"Ratusan atlet dan ofisial yang pulang akan menjalani karantina selama lima hari sebelum pulang ke rumah masing-masing," jelas dia.
Sebelum kembali ke Jatim, para atlet dan ofisial sebetulnya sudah menjalani tes swab PCR dan antigen. Hal itu untuk memastikan tidak ada yang terpapar hingga menimbulkan penularan.
"Jadi, tetap kami laksanakan tes secara rutin. Walau tidak ditemukan reaktif tetap karantina selama lima hari sesuai ketentuan yang berlaku," tegas dia.
Di sisi lain, Suharyanto mengapresiasi perolehan medali para atlet. Meski tak juara umum, tetap bangga berada di posisi ketiga di bawah Jawa Barat dan DKI Jakarta.
"Kami sangat bangga dan ingin turut merasakan kebahagiaan bersama para atlet. Seperti yang kita ketahui, Jatim kembali meraih prestasi yang membanggakan," kata Suharyanto. (mcr12/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA JUGA: Mensos Risma Berikan Tabungan Kepada Atlet Angkat Besi Peraih Perak Ini
Redaktur : Friederich
Reporter : Arry Saputra