jpnn.com - BATAM - Ketua Harian Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kepri, Zakaria mengeluhkan kondisi atlet--atletnya yang saat ini sedang menjalani latihan menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 mendataang.
"Kita tetap latihan rutin seperti biasa, namun miris juga melihat kondisi atletnya," ujar Zakaria seperti diberitakan Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini (28/7).
BACA JUGA: Kapten Liverpool Optimis Raih Hasil Hebat Musim Ini
Hal ini dikarenakan fisik pemain masih terbilang belum cukup kuat karena asupan gizi kurang. "Kita jadi tidak bisa menggenjot latihan, takut pemain malah drop dan sakit," kata Zakaria.
Padahal PON semakin dekat, tapi KONI Kepri masih belum menunjukkan tanda-tanda akan memberikan bantuan," keluh Zakaria.
BACA JUGA: PSPS Benahi Fisik Pemain Jelang Lawan Persiraja
Kejadian serupa juga dialami atlet selam PON Kepri. Pelatih selam PON Kepri, Kurniawan juga mengeluhkan kondisi fisik atlet-atletnya yang kurang asupan gizi. "Kita tidak berani genjot latihan mereka, nanti mereka malah kena sakit kuning, tambah repot jadinya," kata Kurniawan.
Hingga kini, persiapan atlet selam PON Kepri dalam program latihan baru mencapai 70 persen. "Saya lihat kita baru siap 70 persen, mengingat kondisi sekarang ini," tutur Wawan, sapaan akrabnya.
BACA JUGA: Di Tengah Panas Saga Transfer, Pogba Unggah Foto Renang Bareng Agen
Ia berharap agar KONI Kepri segera turun tangan dalam menangani masalah ini. "Kalau perlu KONI Kepri sidak ke tempat latihan atlet-atlet PON biar tahu kondisinya seperti apa," tukas Wawan. (cr16/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Djanur Sebut Persela Lamongan Tim Berbahaya
Redaktur : Tim Redaksi