Atraksi Bersama Limbad, Keesokan Hari Perut Amoy Alami Luka Dalam

Senin, 30 Mei 2016 – 14:50 WIB
Master Limbad saat melakukan atraksi tebas parang bersama pelawak Sulut, Amoy. (Foto: Sutha.RB)

jpnn.com - JAKARTA - Setelah sempat diisukan meninggal dunia, Master Limbad kini tersangkut masalah hukum. Limbad dilaporkan pelawak asal Manado, Ramli Hiola alias Amoy. Laporan ini dibuat karena Amoy merasa dirugikan setelah tampil bersama Limbad pada acara HUT Kotamobagu ke-9, Senin (23/5) lalu.

Pasalnya, usai dijadikan objek atraksi, Amoy harus menjalani perawatan yang cukup serius di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datoe Binangkang, Kotamobagu lantaran menederita sejumlah luka.

BACA JUGA: Anang: Nanti Aku Mau Berangkatin Aurel ke Pesantren

"Saat saya bangun keesekokan harinya, terdapat luka goresan di perut saya. Sorenya goresan tersebut mulai membesar dan membuat saya kesakitan. Bahkan saya juga langsung demam," ujar Amoy seperti dilansir dari Radar Boplmong (Jawa Pos Group), Senin (30/5).

Kepada Radar Boplmong, Amoy menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, ada luka dalam di bagian perutnya, yang menyebabkan penggumpalan darah berwarna kebiruan.

BACA JUGA: Kulitnya Bermasalah, Kirsten Storms Pilih Absen di Film Terbarunya

“Perut saya sakit dari kemarin, nggak tahu kalau mau begini jadinya,” tutur Amoy.  

Dia pun tak menyangka pertemuannya dengan Limbad berakhir tidak menyenangkan.

BACA JUGA: Johnny Depp dan Amber Heard Sudah Bercerai?

“Selama ini selalu happy ending kalau saya manggung atau bawa acara di mana pun. Tapi baru ini malah jadi sakit begini,” keluhnya.

Sebelum melapor ke polisi, Amoy sempat menghubungi pihak Limbad. Namun ditanggapi santai. Karena itu, Amoy menempuh jalur hukum.

"Kata mereka (manager Limbad), memang begitu (akibatnya) kalau setelah atraksi. Itu hanya efek atraksi, lama kelamaan juga hilang," ucap Amoy meniru perkataan pihak manager Limbad. (radar RB/chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Studio Musik Kanye West Kemalingan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler