Audit Forensik Bakal Ungkap Skandal Century

Kamis, 18 Agustus 2011 – 19:01 WIB
JAKARTA - Anggota Tim Pengawas (Timwas) Bank Century, Bambang Soesatyo mengatakan sangat optimis audit forensik yang dilakukan Bandan Pemeriksa Keuangan (BPK) bisa mengungkap mega skandal yang merugikan negara sebesar Rp6,7 triliun.

“Dari hasil audit forensik BPK terindikasi ada penyimpangan dan pelanggaran dalam proses pencairan dana talangan bagi Bank CenturyNanti berapa yang masuk dan berapa jumlah yang keluar dari Bank Century pasti ketahuan," kata anggota Timwas rekomendasi DPR, Bambang Soesatyo, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Kamis, (18/8).

Menurut Bambang dari audit forensik tersebut nantinya juga akan diketahui ke rekening siapa saja uang Century itu mengalir? Adakah keterlibatan Gubernur BI waktu itu Boediono? “Bisa saja mengarah ke sana

BACA JUGA: Demokrat Bantah Sudah Tawar Menawar dengan Nazaruddin

Tapi, kalau kasus ini macet lagi di KPK, maka DPR bisa menyampaikan hak menyatakan pendapat,” tambah Bambang.

Dijelaskannya, semenjak proses audit forensik berlangsung dari Juni tahun lalu hingga sekarang, BPK menemukan indikasi aliran dana Century yang digunakan oleh salah satu pasangan Capres-Cawapres 2009
Selain itu ada dugaan telah terjadi main mata antara KPK dengan pejabat parpol tertentu

BACA JUGA: Berkongsi Dengan Calon, KPU Buton Dihadiahi Wanita

“Tapi, dengan telah dibentuknya Komite Etik KPK saat ini, maka masih ada harapan kasus itu terungkap dan mendorong kasus besar Century bisa diselesaikan,” tambah Bambang lagi.

Sementara anggota Timwas lainnya, Fahry Hamzah mengatakan temuan-temuan terakhir secara teknis tidak bisa diumumkan karena banyak mendekati kebenarannya
"Misalnya hubungan antara Century dengan Antaboga? Malah, mereka itu tidak mau melaksanakan keputusan pengadilan di Solo dan Surabaya, tentang dana nasabah Antaboga yang mencapai Rp1,4 triliun," tegas Fahry.

Ditambahkan, penyimpangan itu muncul setelah BPK menelusuri uang yang masuk ke Century dan Antaboga

BACA JUGA: Demokrat Maklumi Perubahan Sikap Nazaruddin

Transfer terjadi cukup hanya dengan lisan dan banyak lagi yang belum bisa diungkap yang selama ini disangkal oleh bank Mutiara maupun Antaboga“Bahwa tindak pidana telah terjadi seperti munculnya nama orang tertentu yang tidak dikenal, tapi tiba-tiba memiliki tabungan miliaran rupiahIni dalam penelusuran, setelah September nanti semoga bisa terungkap semua,” tukas Fahry Hamzah(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Foke Masih Gunakan Simbol Betawi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler